NOVA.id - Setiap 16 September diperingati sebagai Hari Ozon Sedunia.
Ozon adalah molekul gas yang tersusun dari tiga atom oksigen yang secara alami terdapat di atmosfer bumi.
Lapisan ozon adalah wilayah konsentrasi tinggi ozon di stratosfer, jaraknya 15 hingga 35 km di atas permukaan bumi. Ozon juga menyerap radiasi sinar ultraviolet (UV) pada panjang gelombang tertentu.
Kendati begitu, penipisan lapisan ozon akan sangat berbahaya bagi kesehatan.
Baca Juga: Ternyata Mengandung Bahaya, Ini Dampak Buruk Lipstik untuk Kesehatan dan Lingkungan
Radiasi sinar UV dipancarkan oleh matahari, jika ozon semakin tipis dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi akan terancam.
Mengutip Kompas.com, salah satu penyebab menipisnya lapisan ozon mencakup penggunaan refrigeran yang berlebihan, yaitu zat pendingin pada sistem pendingin atau refrigerator.
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Dr. Ir. Ruandha Agung Sugardiman, M. Sc menjelaskan bagaimana refrigeran bisa menyebabkan lapisan ozon menipis.
"Terlepasnya refrigeran BPO (Bahan Perusak Ozon) berjenis HCFC (hydrochlorofluorocarbon) ke atmosfer, dapat menyebabkan molekul HCFC yang berkaitan dengan ozon, bisa membuat lapisan ozon menjadi bolong," kata Ruandha.
Baca Juga: Gerakan Ngopi Membumi, Anomali Coffee Gunakan Kemasan Bebas Plastik
Penyebab lapisan ozon menipis
Penipisan lapisan ozon akibat terlepasnya BPO dari refrigeran, dapat terjadi karena beberapa hal berikut.
1. Unit refrigerasi dan AC (air conditioner) tidak terpasang secara baik
2. Terlepasnya refrigeran ke atmosfer saat proses pengisian zat pendingin ini ke produk refrigerasi AC
3. Adanya kebocoran yang terjadi
Baca Juga: Rekomendasi Produk Lokal yang Ramah Lingkungan, Dari Madu hingga Anyaman Rotan
4. Tidak melakukan proses recovery refrigerant saat teknisi melakukan proses servis atau pengisian kembali refrigerasi dan AC
5. Membuang kulkas yang sudah tidak terpakai secara sembarangan. Lemari es dan freezer berisi pendingin, seharusnya dikeluarkan dan diambil kembali sebelum bagian lain didaur ulang.
Sebenarnya, lapisan ozon berfungsi melindungi makhluk hidup dari radiasi UV-8.
Jika terkena paparan dalam jangka panjang, ini akan berakibat fatal bagi makhluk hidup di muka bumi.
Baca Juga: Letter In Pine, Rekomendasi Mainan Anak Lokal yang Ramah Lingkungan
Dampak lapisan ozon menipis
1. Menyebabkan kanker kulit akibat tingginya radiasi UV-8
2. Menyebabkan katarak mata
3. Penurunan kesehatan karena penurunan vitamin D pada kulit
4. Kehidupan darat, tumbuhan yang terhambat akibat peningkatan UV-8 yang menggangu rantai makanan
Baca Juga: Tabloid NOVA Edisi 1738: Ide Bisnis Ramah Lingkungan yang Bisa Dicoba
5. Mengganggu ekosistem, mengubah alur pertukaran karbon dioksida antara atmosfer dan biosfer.
6. Biota laut rusak akibat peningkatan UV-8 menyebabkan rantai makanan biota laut meningkat. Akibatnya, mengancam keanekaragaman hayati dan ekosistem laut.
7. Kerusakan material akibat paparan UV-8 yang merusak bahan alami maupun sintesis.
"Sehingga jika kita mencintai bumi dan tidak ingin terkena dampak dari penipisan lapisan ozon, maka jika menggunakan atau ingin membeli suatu produk carilah yang berlogo bebas CFC dan bebas HCFC," terang Rhuanda.
Baca Juga: Ramah Lingkungan, Bahan-Bahan Ini Cocok Gantikan Bubble Wrap Plastik
Jadi, dampak akibat menipisnya lapisan ozon itu sangat membahayakan bagi semua makhluk hidup di bumi ya, Sahabat NOVA.
Gunakan peralatan yang berpotensi menipiskan lapisan ozon sebijak mungkin, dan akan lebih baik jika dikurangi untuk bumi sebagai tempat tinggal yang lebih baik.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini telah tayang di parapuan.co.id dengan judul Hari Ozon Sedunia, Ahli Sebutkan Penyebab dan Dampaknya bagi Makhluk Hidup