Hati-Hati Bahaya Investasi Saham Pompom, Pahami Risikonya Sebelum Beli

By Presi, Senin, 20 September 2021 | 09:46 WIB
Ilustrasi cara investasi saham (diego_cervo)

Saham pompom tidak beda dengan saham gorengan, yakni saham lapis tiga yang mana harganya bepeluang naik dengan cepat oleh seorang investor dengan modal besar.

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Hasan Fawzi mengatakan, saham bukanlah merupakan produk biasa yang dapat dibeli dan digunakan seperti produk makanan dan pakaian.

Maka dari itu, sebelum investasi saham, kita perlu melakukan analisis mendalam, termasuk analisis fundamental, kekuatan pasar, dan teknikal.

Baca Juga: Agar Kondisi Keuangan Mapan, Simak 4 Cara Investasi Simpel Ini

“Jadi, memang ada banyak sekali rambu yang dimana fenomena belakangan ini yang dilakukan berpotensi memenuhi unsur penipuan. Manipulasi pasar tentu ada konsekuensi pelanggaran yang terjadi,” katanya, dalam live Instagram IDX Channel, Senin (11/01).

Apabila ada influencer yang menjurus ke arah pompom saham, kita harus waspada.

Menurut , Head of Marketing PT Indo Premier Sekuritas, Paramita Sari, yang terpenting adalah kita tidak menelan mentah-mentah informasi saham yang disampaikan oleh influencer itu.

 

 Baca Juga: Waspada Investasi Emas Online, Bisa Merugi Jika Tidak Cermat