Cara Investasi Online Aman di P2P Lending, Salah Satunya Asuransi Dana

By Ratih, Selasa, 12 Oktober 2021 | 13:30 WIB
Ilustrasi cara investasi online aman P2P Lending (smshoot)

NOVA.id - Dengan beragam jenis investasi digital yang ada, Sahabat NOVA wajib mengetahui cara investasi online aman.

Hal ini untuk menghindari kerugian atau masalah lain yang bisa menjerat seseorang.

Dalam investasi P2P Lending, hal ini untuk menghindari gagal bayar investasi secara online.

Baca Juga: Cara Investasi Perhiasan Emas yang Bijak, Ketahui Kerugiannya!

Investasi P2P Lending sendiri belakangan makin populer.

Hal ini karena investasi ini menawarkan kelebihan bagi peminjam.

Salah satunya adalah penerapan bunga yang cenderung lebih rendah dibanding dengan bunga pinjaman yang ditawarkan oleh lembaga keuangan.

Baca Juga: Cara Investasi Emas yang Aman dan Menguntungkan di Emas Digital

Namun P2P Lending berisiko gagal bayar dari pihak peminjam sehingga investor wajib mengetahui cara investasi online aman ini:

1. Pastikan persentase TKB.

TKB adalah ukuran tingkat keberhasilan penyelenggara fintech P2P lending dalam memfasilitasi penyelesaian kewajiban pinjam meminjam.

Terutama dalam kurun waktu 90 hari sejak tanggal jatuh tempo. 

Data ini biasanya bisa kita lihat di laman utama perusahaan P2P lending.

Baca Juga: Bagaimana Cara Investasi Koin agar Untung Banyak? Simak Penjelasan Ini

2. Asuransikan dana investasi

Ketika terjadi gagal bayar, investor tak rugi karena dilindungi asuransi.

Asuransi sendiri biasanya sudah termasuk dari net yang ditawarkan di awal.

Baca Juga: Cara Investasi Saham Jangka Panjang, Kenali Ciri Saham yang Prospek!

3. Memiliki kolateral atau agunan

Cara investasi online aman ini merupakan antisipasi yang paling kuat.

Misalnya, borrower memberikan agunan berupa emas atau invoice proyek, sehingga lebih meminimalisasi risiko gagal bayar.

Baca Juga: Cara Investasi yang Menguntungkan, Dicoba Mulai dari Jangka Pendek

4. Diversifikasi

Diversifikasi ini bisa dilakukan dalam sektor dan durasi pendanaannya. Diversifikasi sektor, kita bisa mencampur P2P lending sektor produktif, konsumtif, dan berbasis kolateral.

Sementara diversifikasi durasi pendanaan artinya kita membagi dana yang dipunya untuk jangka pendek atau kurang dari dua bulan, menengah, atau kurang dari enam bulan, dan jangka panjang atau satu tahun.

Baca Juga: Bagaimana Cara Investasi Reksadana Syariah? Yuk, Ikuti Langkah Berikut

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)