NOVA.id – Nasib naas harus dialami aktor kenamaan Amerika Serikat, Alec Baldwin.
Betapa tidak, Alec Baldwin menewaskan salah seorang kru film Halyna Hutchin, dan mencederai sutradara Joel Souza.
Bukan karena sengaja, insiden tersebut terjadi setelah aktor berusia 63 tahun ini menembakkan senjata api properti di lokasi syuting film Rust.
Baca Juga: Blak-blakan, Ariel NOAH Ungkap Hubungannya dengan BCL dan Dina Lorenza
Seharusnya, senjata api tersebut sudah kosong atau berisi peluru hampa.
Insiden tersebut membuat Alec sangat terpukul dan hancur. Sementara itu, pihak kepolisian New Mexico masih menyelidiki kasus tersebut, dan belum menjatuhkan hukuman kepada siapapun.
Buntut dari peristiwa itu, paman dari Hailey Bieber ini memutuskan untuk beristirahat dan menenangkan diri dari dunia akting.
Baca Juga: Nikahi Jessica Iskandar, Vincent Verhaag Miliki Pesan Haru untuk El Barack hingga Bahas Soal Maut
“Ini adalah cara dia menangani situasi sulit. Ketika sesuatu yang buruk terjadi tiba-tiba dia akan menjauh dari sorotan publik,” kata seorang sumber seperti dilansir People, Senin (25/10).
Di sisi lain, sang aktor juga sudah bertemu dengan keluarga mendiang sinematografer Halyna Hutchin.
Bintang film Pearl Harbor ini bertemu dengan suami Halyna, Matthew Hutchin dan putranya yang berusia 9 tahun, pada Sabtu pagi waktu setempat, di La Posada Santa Fe, New Meksiko.
Baca Juga: Bak Terkena Musibah Bertubi-tubi, Rachel Vennya Kini Ketahuan Gunakan Mobil yang Pajaknya Sudah Mati
Setelah insiden, Matthew Hutchin mengatakan dia sangat berterima kasih kepada semua orang yang telah bersimpati.
“Saya telah berbicara dengan Alec Baldwin, dan dia sangat mendukung,” terang Matthew Hutchin kepada Daily Mail, Jumat, usai insiden.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)