3. Punya dana darurat keluarga
Penting bagi kita untuk memiliki dana darurat keluarga.
Dengan dana darurat, kita bisa menghadapi keadaan-keadaan yang genting.
Rista menyebut, besaran dana darurat keluarga yang harus dikumpulakn yaitu 9-12 kali dari pengeluaran.
Dana darurat bisa kita simpan di tabungan, deposito, emas, atau reksa dana pasar uang.
4. Persiapkan asuransi
Sehat itu mahal, sehingga penting bagi kita mempersiapkan asuransi.
Namun, sebelum memilih produk asuransi, cari tahu dulu reputasi perusahaan-perusahaan yang menawarkan.
Baca Juga: Semakin Perempuan Pintar Mengatur Uang, Semakin Bahagia Keluarga
5. Disiplin catat keuangan
Mencatat keuangan membuat kita mengetahui kebocoran-kebocoran yang sering luput dari perhatian, yang berdampak pada kondisi keuangan keluarga.
Jika diakumulasikan dalam sebulan, pengeluaran tersebut bisa menjadi cukup besar.
Namun, karena biasanya pengeluaran itu terjadi sedikit demi sedikit, kita seringkali tidak ambil pusing.
Baca Juga: Trik Mengelola Keuangan untuk Hadapi Biaya Medis yang Tak Terduga
6. Punya prioritas tujuan keuangan
Sebuah perencanaan keuangan tidak bisa dilepaskan dari tujuan keuangan.
Oleh sebab itu, ajak suami untuk membicarakan tujuan keuangan baik jangka pendek dan panjang.
Setelah itu, tentukan siapa yang hendak mengeksekusinya, apakah Sahabat NOVA atau suami?
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)