Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Air Kelapa, Tambahkan Bahan Alami Ini!

By Ratih, Sabtu, 8 Januari 2022 | 11:02 WIB
Air kelapa (pilipphoto)

NOVA.id - Air kelapa selama ini dikenal akan manfaatnya yang baik untuk kesehatan tubuh.

Manfaat air kelapa bisa untuk memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh, menurunkan gula darah, hingga menjaga kesehatan jantung.

Di dalam kelapa hijau terdapat rata-rata setengah hingga secangkir air kelapa.

Dalam secangkir air kelapa mengandung lebih dari 90% air, sedikit kalori, karbohidrat, serat, dan protein.

Selain itu, air kelapa mengandung vitamin C sebesar 10% dari kebutuhan harian, magnesium, mangan, potasium, sodium, dan kalsium.

Air kelapa juga mengandung beberapa asam amino yang lebih tinggi dari susu sapi.

Beberapa asam amino yang terkandung di dalam air kelapa antara lain alanin, arginin, sistein, dan serin.

Namun selain manfaat air kelapa untuk kesehatan, bahan alami ini juga bisa diolah untuk menjadi pupuk ogranik cair, lo.

Cara membuat pupuk organik cair dari air kelapa ini juga tak sulit.

Baca Juga: Cara Membuat Pupuk Organik dari Limbah Batang Pisang, Ampuh Suburkan Tanaman!

Kandungan zat hara dalam air kelapa seperti K, N, Ca, Mg, Fe, Cu, P, dan S sering dijadikan sebagai salah satu bahan dalam pembuatan pupuk organik cair di hampir semua produk pupuk pabrikan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik cair dari air kelapa mampu meningkatkan hasil panen pada tanaman.

Pada kedelai hingga 64 persen, kacang tanah hingga 15 persen, dan tanaman sayuran lainnya hingga 20 sampai 30.

Cara membuat pupuk organik ini bisa dimulai dari menyiapkan bahan:

- Air kelapa segar

- Bonggol pisang sebagai bahan pelengkap

- Gula atau air tebu

- Starter bakteri atau EM4

- Sayur-sayuran yang mengandung banyak sumber hormon seperti tauge dan buncis sebagai bahan tambahan

- Jerigen

Baca Juga: Cara Membuat Pupuk Organik dari Daun Kelor, Gampang Banget!

Cara membuat pupuk organik cair dari air kelapa adalah sebagai berikut:

- Siapkan air kelapa segar yang akan digunakan dan masukkan ke dalam jerigen.

- Tambahkan starter bakteri atau EM4 ke dalam air kelapa tersebut.

- Tambahkan bahan-bahan lain seperti tauge, buncis atau bonggol pisang yang sebelumnya sudah dihaluskan atau dipotong kecil-kecil.

- Selanjutnya, tutup rapat jerigen dan diamkan selama kurang lebih tiga minggu untuk proses fermentasi.

- Setelah tiga minggu atau ketika sudah tercium bau segar, maka pupuk cair dari air kelapa siap untuk digunakan.

- Pupuk dapat diaplikasikan pada tanaman dengan cara diencerkan terlebih dahulu menggunakan air.

- Dosis yang dianjurkan yaitu untuk setiap dua gelas pupuk cair dapat diencerkan dengan air dalam wadah yang berukuran 15 liter.

- Aplikasikan sebanyak 1-2 kali dalam satu minggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Baca Juga: Cuma Modal Garam Dapur, Ini Cara Membuat Pupuk Organik untuk Tanaman 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)