Tropical Generasi Peduli Ajak Peduli Detak Jantung Bumi Demi Masa Depan Jantung Hati

By Widyastuti, Selasa, 22 Februari 2022 | 16:45 WIB
TROPICAL GENERASI PEDULI_Tas sekolah serta sepatu dari bahan daur ulang sedang diperlihatkan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Dok.Tropical)

 

NOVA.id - Setiap tahun pengelolaan sampah masih menjadi persoalan pelik bagi Indonesia. Data dari Suistainable Waste Indonesia (SWI) tahun 2017 menunjukkan bahwa 24% sampah di Indonesia masih tidak terkelola.

Diketahui dari data itu jenis sampah yang paling banyak dihasilkan adalah sampah organik 60%, sampah plastik 14%, serta bahan lainnya sebanyak 26%.

Melihat data tersebut, PT Bina Karya Prima mengajak kepedulian terhadap detak jantung bumi dan jantung hati di momen peringatan Hari Peduli Sampah Nasional.

“Momen peringatan Hari Peduli Sampah Nasional pada tanggal 21 Februari 2022 ini, ditandai oleh Tropical untuk mengajak kepedulian terhadap detak jantung bumi dan jantung hati, yang dimaknai sebagai kepedulian terhadap lingkungan hidup, dan kepedulian terhadap anak-anak kita sebagai generasi penerus agar tetap berada dalam lingkungan hidup yang terjaga, menjadi bagian dari kampanye Tropical Generasi Peduli,” tutur Aristo Kristandyo, Senior VP Marketing PT Bina Karya Prima.

Ditambahkan oleh Aristo bahwa, “Tropical sekaligus mengajak kita serta anak anak kita sebaga generasi penerus untuk membuang sampah sesuai jenisnya pada tempatnya, hal ini mengingatkan bahwa di setiap generasi selalu diajarkan untuk membuang sampah pada tempatnya.

Hasil sensus penduduk 2020 dari Biro Pusat Statistik (BPS) menunjukkan mayoritas penduduk Indonesia didominasi 27.94% oleh Generasi Z dan 25.84% oleh Generasi Milenial. Dua generasi ini adalah Jantung Hati kita yang akan menjadi penerus kelanjutan detak Jantung Bumi dalam hal menjaga lingkungan hidup,” tutur Aristo.

Di peringatan Hari Peduli Sampah Nasional ini, Asep Kuswanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta turut hadir dan menyampaikan bahwa “Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta sedang menggalakkan pengurangan sampah dari sumber yang berbasis pemilahan sampah.

Hal ini tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 77 tahun 2020 tentang pengelolaan sampah lingkup rukun warga (RW) yang dimana implementasinya masyarakat harus memilah sampah sejak dari rumah sesuai jadwal per jenis sampah,”

Penerima penghargaan Satyalancana Wira Karya 2018, Nugie, musisi serta penggiat lingkungan hidup yang turut hadir pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional ini membagikan pengalaman mengajarkan anak-anaknya untuk membuang sampah sesuai jenisnya.

Baca Juga: Sinopsis Thirty Nine, Drakor yang Dibintangi Aktris Papan Atas Korea Selatan

TROPICAL GENERASI PEDULI_Jeffry Riady (kanan) Direktur PT Bina Karya Prima_Nugie (kiri) musisi penggiat lingkungan hidup saat berada di TPST Bantar Gebang Jakarta Timur ()

 

Disebutkan oleh Nugie, “Tidak semua sampah yang akan dibuang itu jenisnya sama, oleh karena itu anak-anak sebagai generasi penerus perlu menjadikan ini satu kebiasaan baru agar pengolahan sampah menjadi lebih mudah. Cara ini juga dapat menghindari terjadinya penumpukan sampah yang dapat memicu pencemaran udara.”

“Rangkaian kegiatan peduli lingkungan oleh Tropical ini dimulai saat peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2022, tanggal 21 Februari 2022 dengan menyediakan 50 titik tempat sampah di sejumlah apartment serta beberapa tempat umum yang ada di wilayah DKI Jakarta.

Diharapkan kegiatan yang dilakukan Tropical ini dapat membantu penanganan sampah daur ulang menjadi barang yang bermanfaat serta bermakna seperti sepatu dan tas sekolah. Sepatu dimaknai agar anak anak kita dapat melangkah maju dan menuntut ilmu dengan tas sekolah, tutur Aristo Kristandyo, Senior VP Marketing PT Bina Karya Prima, menutup perbincangan dengan rekan media. 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)