Menurut Ismail, secara umum harus mengenali tanda gejala yang terjadi baik pada stroke pendarahan maupun non-pendarahan.
"Harus mengenal gejalanya karena gejala yang terjadi ini merupakan early warning system atau symptom selanjutnya sangat tergantung darimana kita mengidentifikasi secepatnya pasien-pasien yang mengalami stroke untuk dibawa ke rumah sakit," jelas dia.
Tanda dan gejala stroke antara lain:
-pasien yang tiba-tiba mengalami kesemutan separuh anggota gerak (dari kepala sampai kaki),
-mengalami kelemahan anggota gerak, bicara pelo, dan mulutnya perot,
-penurunan kesadaran yang tiba-tiba, pasien mengalami kebingungan dan tidak bisa bicara,
-mengalami gangguan fungsi kognitif akut seperti tiba-tiba menanyakan keluarga yang sudah meninggal, ingin pulang padahal sudah dirumah, kebingungan menyebutkan nama anggota,
-buta separuh lapang pandang (mata kanan atau kiri mengalami kegelapan), dan mengalami dizziness (bergoyang).
Baca Juga: Bisa Turunkan Berat Badan Secara Drastis, Benarkah Defisit Kalori Tak Baik Bagi Tubuh?
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)