Ligwina mengatakan, rumus cash flow 1-2-3-4 bisa membantu para pasangan muda dalam mengatur keuangan sesuai pendapatan dan kebutuhan.
Sesuai namanya, rumus ini dibagi menjadi 4 yaitu:
- Menabung/Investasi Minimum 10%
- Biaya Hiburan Maksimal 20%
- Cicilan Maksimal 30%
- Biaya Hidup dan Sosial 40%
“Perlu diingat bahwa segala pengeluaran harus terhitung dan transparan kepada pasangan. Hitung likuiditas cash Anda agar bisa memperhitungkan biaya hidup cukup sampai berapa lama,” kata Ligwina dalam keterangannya.
Selain itu, Ligwina juga memberikan beberapa tips terkait keuangan kepada pasangan yang baru menikah sebagai berikut:
1. Tentukan Peran Pemegang Keuangan
Komunikasi urusan finansial antara suami dan istri tidak hanya terkait bagaimana cara mengatur dan merencanakannya, tetapi juga hal teknis seperti pembagian peran pemegang keuangan rumah tangga.
Baca Juga: 7 Tips Mengelola Keuangan Bulanan bagi Pengantin Baru
Penentuan peran ini sudah harus dibahas sejak awal berkeluarga agar secara jelas siapa yang bertanggung jawab utama sebagai manajer keuangan keluarga.
2. Alokasikan Dana untuk Tabungan
Seperti yang kita tahu, tabungan sangat berguna untuk keperluan saat ini dan masa mendatang.
Dana hasil pendapatan yang kita dan pasangan dapat bisa dibagi ke beberapa kebutuhan penting, salah satunya tabungan untuk masa depan anak, mengingat bahwa sekarang ini kebutuhan makan dan pendidikan anak memerlukan biaya yang cukup banyak.
3. Jaga Rasio Utang dan Hindari Cicilan