2 Faktor yang Berpengaruh Besar dalam Penemuan Jasad Eril

By Alsabrina, Jumat, 10 Juni 2022 | 09:33 WIB
Emmeril Kahn Mumtadz (Instagram @nabilaishma)

NOVA.id -  Sebelum ditemukan di bendungan Engehalde, upaya pencarian Emmeril Kahn Mumtadz terus dilakukan.

Eril, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hilang di Sungai Aare Swiss pada Kamis, 26 Mei 2022.

Tim SAR dan polisi melibatkan banyak peralatan untuk mencari Eril.

Polisi disebut mulai melihat titik terang dan harapan baru.

Perlu diketahui, Eril dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022 pukul 11.24 waktu setempat.

Pada saat kejadian diketahui arus sungai memang sedang deras karena lelehan salju di hulu dan suhu air mencapai 16°C.

Baru-baru ini, pihak kepolisian Bern, Swiss, optimistis pencarian anak Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu akan makin optimal dengan kontribusi pengunjung Sungai Aare yang diprediksi akan bertambah saat musim panas.

Pernyataan itu disampaikan Duta Besar Indonesia di Bern, Swiss, Muliaman Hadad, dalam konferensi pers perkembangan proses pencarian Eril yang dipantau secara daring, Senin (6/6/2022).

"Saat ini di Swiss mulai memasuki musim panas. Pihak Kepolisian Bern optimis dengan naiknya temperatur akan terjadi penambahan debit air di Sungai Aare," kata Muliaman.

Baca Juga: Ungkapan Syukur Ridwan Kamil dan Atalia Praratya Usai Jenazah Eril Ditemukan

Ia menerangkan, saat memasuki musim panas, aktivitas pengunjung di Sungai Aare akan bertambah. Atas hal itu, pihak Kepolisian Bern berharap bahwa pengunjung akan ikut berkontribusi dalam proses pencarian Eril.

"Musim panas berarti intensitas aktivitas pengunjung di sepanjang Sungai Aare akan bertambah. Peningkatan dinamika air dan manusia di Sungai Aare diharapkan akan berkontibusi dalam proses pencarian," terangnya.