NOVA.id - Presenter Nikita Mirzani mengaku rumahnya didatangi polisi pada Rabu (15/06) dini hari.
Nikita Mirzani pun akhirnya buka suara terkait dengan hal itu.
"Kalau ada penangkapan, seharusnya polisi gamblang ceritakan apa yang terjadi," kata Nikita Mirzani dari balkon rumahnya, Rabu, melansir Kompas.com.
Nikita Mirzani mengatakan bahwa ia sempat mendapat panggilan untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
"Ada, tapi baru sebagai saksi," ucap Nikita Mirzani.
Ia juga menyebut bahwa Dito Mahendra adalah pelapornya.
"Tapi enggak tahu Dito Mahendra itu siapa. Kayaknya kalian kenal deh. Dito Mahendra pelapornya," sambungnya.
Ketika ditanya apakah kasusnya mengenai dugaan pencemaran nama baik atau bukan, Nikita mengaku tidak tahu.
"Enggak tahu, enggak pernah ketemu batang hidungnya. Tapi, hebat Dito Mahendra, laporan belum satu bulan tapi bisa bikin orang dikeluarkan surat penangkapan," ujar Nikita Mirzani.
Baca Juga: Sebut Kekayaan Sang Kekasih Lebih Besar dari Raffi Ahmad, Nikita Mirzani: Menang John Hopkins
Sementara itu, melansir WartaKota, Nikita Mirzani sempat menyebut bahwa laporan itu terkait dugaan tindak penistaan dan fitnah.
"Aku nggak gubris panggilan pertama, dan dalam satu minggu itu aku dapat surat panggilan sampai 12 kali. Masuk akal nggak tuh," ujar Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani merasa terganggu setelah mengetahui kedatangan polisi ke rumahnya sejak Rabu subuh.
"Memangnya saya teroris, saya afiliator, bandar narkoba, gue ini ngantuk dari tadi," kata Nikita Mirzani saat live Instagram, Rabu pagi.
"Bingung gue. Pak kapolri mau tanya, memangnya orang yang jadi saksi tiba-tiba ditangkap. Saya nggak paham, pak. Itu anak buahnya dari Serang Kota Banten," lanjut Nikita Mirzani.
Baca Juga: Recap Holywings Sport Show 2: Kemenangan El Rumi, Nicholas Sean, hingga Nikita Mirzani
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)