Pelecehan Seksual Anak Terjadi di Bintaro Xchange Mall, Begini Kronologinya

By Alsabrina, Senin, 27 Juni 2022 | 19:40 WIB
Pelecehan anak di Bintaro Xchange Mall (dok. instagram/misisdevi)

NOVA.id - Kasus pelecehan seksual pada anak kembali menjadi sorotan.

Pasalnya kini di media sosial sedang dihebohkan dengan dugaan tindak pelecehan seksual oleh seorang pria di mal Bintaro XChange, Tangerang Selatan.

Seorang ibu dan entrepreneur Misis Devi (@misisdevi) melaporkan bahwa anaknya dilecehkan oleh seorang pria saat mereka sedang berada di mal Bintaro XChange.

Laporan tersebut diunggah lewat rangkaian video di Instagram resmi Misis Devi yang kemudian viral.

Menggali lebih dalam soal kasus ini, berikut kronologi dugaan pelecahan seksual di Bintaro XChange.

Laporan dari Misis Devi

Misis Devi menceritakan bahwa anaknya dicolek oleh seorang laki-laki dewasa tanpa seizin anak tersebut maupun orang tua.

Ternyata, tak hanya anak Misis Devi yang menjadi korban, seorang bapak melaporkan bahwa anaknya juga menjadi korban.

"Aku lagi ada di Bintaro XChange, baru aja mengalami hal tidak mengenakkan, Malik (anaknya) dicolek sama laki-laki dewasa," ungkap Misis Devi di videonya.

Baca Juga: Brisia Jodie Blak-blakan Ceritakan Kronologi Saat Dilecehkah Kru TV

"Langsung aku giring dia sama security di Bintaro XChange, karena ternyata bukan anak aku aja, anak-anak lain juga, kurang ajar, sakit memang," lanjutnya.

Laporan orang tua korban lainnya

Anak lainnya yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual tersebut baru berusia 15 bulan.

Menurut cerita Misis Devi, orang tua anak tersebut mengatakan bahwa putrinya dicubit dan disentuh tangannya oleh terduga pelaku.

Saat kejadian tersebut, sang anak berada di gendongan ayahnya sendiri.

"Tidak hanya anak aku, anak perempuan 15 bulan dicubit pipinya dan dielus tangannya oleh orang sakit ini SAAT ADA DI GENDONGAN BAPAKNYA," tulis Misis Devi dalam unggahannya.

"Sang anak kaget dan langsung menciut ketakutan," imbuhnya.

Aksi kejar-kejaran

Sebelum berhasil menangkap terduga pelaku, Misis Devi harus mengejar pria tersebut hingga ke lantai paling atas.

Baca Juga: Viral Video Bullying dan Pelecehan Siswa SMA , KPPPA Segera Bertindak

Dalam sebuah unggahan, perempuan ini menunjukkan sosok pria berkaos hitam yang diduga sebagai pelaku pelecehan seksual pada anak tersebut.

Setelah adu mulut dengan pihak orang tua korban, terduga pelaku akhirnya ditangkap oleh pihak keamanan.

"Ini orangnya digelandang ke security. Dan saat ini kami sedang membuat laporan dan sedang menunggu kepolisian datang," tulis akun @misisdevi lagi.

Sedang diselidiki Polres Tangerang Selatan

Kini orang tua korban telah membawa kasus ini ke Polres Tangerang Selatan (Tangsel).

Kabar terakhir, Misis Devi dan orang tua korban lainnya berada di Polres Tangesel yang berlokasi di kawasan BSD.

"Ini aku sudah ada di Polres BSD. Langsung diterima sama Tim Unit PPA Polres Tangerang Selatan," tulis Misis Devi.

"Alhamdulillah, langsung aku ceritakan kembali kronologis kejadian di ruang terpisah sama orang sakit ini," imbuhnya.

Menurut keterangan ibu korban ini, pihak kepolisian berharap untuk berbicara dengan korban secara langsung.

Baca Juga: Tak Cuma Temukan 30.000 Foto Anak Kecil, Polisi Kaget Dapati Barang Ini di Kamar Pedofil Nur Fitri Azmeer Nordin

Namun, Misis Devi berpendapat bahwa hal itu akan sulit karena ada ketakutan anak masih trauma.

Walau begitu, orang tua korban merasa cukup puas dengan pihak kepolisian yang dengan cepat mengurus kasus ini.

"Tapi tenang dari pihak PPA sangat baik dan cekatan dalam menangani laporan kami," tulis Misis Devi.

"Kalau gak bisa dapetin kesaksian dari Malik, bisa dapet dari penyidikan lebih lanjut," lanjutnya.

Dalam video tersebut terlihat kepolisian sudah menerima laporan dan melakukan penyelidikan lebih lanjut dugaan kasus pelecehan seksual ini.

Berani untuk berbicara

Tak hanya itu, Misis Devi juga mengajak para orang tua untuk berani berbicara terlebih soal pelecehan seksual.

Dalam satu postingannya Misis Devi merasa sedih dan marah karena masih banyak orang yang beranggapan kejadian yang menimpa anaknya tersebut "hanya" kejadian biasa.

Ia pun mengajak para orang tua dan yang lainnya untuk berani berbicara jika ada kejadian-kejadian yang membuat anak atau bahkan diri kita sendiri tidak nyaman, salah satunya adalah soal pelecehan seksual.

Baca Juga: Herry Wirawan Pelaku Pencabulan 13 Santriwati Divonis Hukuman Mati

"Ini aku nulis sambil gemeter lagi...

Anak kita mendadak disentuh oleh orang asing, itu bukan sekedar "HANYA DISENTUH"

Anak kita mendadak dicolek oleh orang asing, itu bukan sekedar "HANYA DICOLEK"

Anak kita mendadak dipegang bagian tubuhnya selain alat vital oleh orang asing, itu bukan "HANYA DIPEGANG DI PERUT", "HANYA DIPEGANG DI TANGAN", "HANYA DIPEGANG DI PAHA", "HANYA DIPEGANG DI PIPI".

Kata "HANYA" itu mengecilkan masalah yang sebenarnya. ANAK DISENTUH, DIPEGANG, DIRABA, DICUBIT OLEH ORANG ASING, ITU PELECEHAN! Apalagi tanpa ijin. APALAGI SAMA ORANG YANG TERNYATA PUNYA MENTAL ILLNESS.

Jangan menormalisasi Hal ini, sampai-sampai orang yang merasa terganggu saat disentuh oleh orang asing, akan merasa bersalah kalau MERASA TERGANGGU..

Sejatinya, mau anak kecil, mau orang dewasa, treatment nya sama, nggak bisa asal di colek Sama orang lewat!!!!!! COME ON PEOPLE!!!" kata Misis Devi.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

Artikel ini telah tayang di Parapuan.co dengan judul Viral di Instagram, Ini Kronologi Dugaan Kasus Pelecehan Seksual Anak di Bintaro XChange