Kenali Dua Episode Bipolar, Depresi dan Fase Manik Seperti Marshanda

By Maria Ermilinda Hayon, Selasa, 28 Juni 2022 | 20:03 WIB
Tabloid NOVA Terbaru: Marshanda ()

 

NOVA.id - Kabar Marshanda hilang di Los Angeles, Amerika Serikat beberapa saat lalu dikaitkan dengan fasemanik bipolar yang dideritanya.

Kabar Marshanda hilang diungkapkan pertama kali oleh sang sahabat, Sheila Salsabila melalui media sosialnya.

Sheila juga menjelaskan kondisi Marshanda yang mengidap bipolar dan sedang dalam fase manik.

"Lost an Indonesian Citizen for the First Time in Los Angeles, California, US. She is in a Manic Episode. (Psychosis:Altered state of Mind-Bipolar Disorder)," terang Sheila.

Memang, apa, sih fase manik bipolar itu?

Mari kenali dulu apa itu gangguan bipolar.

Gangguan bipolar merupakan suatu gangguan jiwa yang bersifat episodik.

Tidak ada penyebab tunggal.

Justru sebaliknya, banyak faktor yang sangat memungkinkan saling berpengaruh sehingga gangguan mampu timbul dan meningkat risikonya.

Baca Juga: Kisah Marshanda Alami Depresi, Derita Bipolar, hingga Kini Didiagnosis Tumor Payudara: Hidup tuh Rasanya Sakit Aja

Seperti sebuah drama, gangguan ini memiliki empat episode, yakni depresi, manik, hipomanik, dan campuran antara manik serta depresi.

Namun biasanya kita sering mendengar dua drama episode saja, yakni fase depresi dan fase manik.

Fase Depresi

Fase Depresi merupakan suasana perasaan sedih atau murung yang disertai hilangnya minat.

Ketika depresi seseorang memiliki energi berlebihan sehingga sulit tidur bahkan merasa tidak butuh tidur.

Selain itu orang yang depresi juga sering menangis tidak terkontrol, mengalami perubahan nafsu makan baik itu menjadi lebih banyak atau lebih sedikit, gangguan konsentrasi, dan gangguan pengambilan keputusan.

Parahnya orang yang depresi akan muncul pikiran atau percobaan untuk bunuh diri.

Fase Manik

Fase Manik adalah rasa gembira atau ittitable berlebih.

Baca Juga: Adik Marshanda Unggah Klarifikasi Keluarga, Ungkap Kondisi Sang Kakak Saat Ini

Ketika manik seseorang sangat optimis dan memiliki banyak ide tapi perencanaannya tidak realistis.

Dia tidak bisa diam dan cenderung lebih impulsif sehingga tidak bisa ditebak perasaannya.

Sebentar-sebentar sedih, sebentar-sebentar marah.

Ketika manik seseorang juga akan merasakan beragam emosi yang tidak ada wujud nyatanya.

Sehingga mereka sering menggunakan zat yang mampu membuat mereka lebih rileks dan tenang terhadap hal-hal yang tidak nyata.

Untuk membuat perasaan sakit menjadi nyata, mereka akan menyakiti diri sendiri agar sakit yang mereka rasakan bisa terlihat secara nyata.

Jadi itulah fase manik bipolar yang dikaitkan dengan kabar Marshanda hilang di Los Angeles, beruntung kini kabarnya Marshanda sudah ditemukan dan dalam kondisi baik.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)