NOVA.id - Air conditioner (AC) menjadi solusi terbaik untuk mengatasi suhu panas di dalam ruangan.
Jika cuaca sedang panas, AC bahkan bisa bekerja sepanjang hari.
Alhasil, penggunaan AC tersebut bisa membuat tagihan listrik membengkak.
Namun, ternyata bukan hanya durasi saja, keadaan AC juga bisa membuat tagihan listrik meningkat.
Melansir Kompas.com, usia dan jenis AC yang kita gunakan dapat berkontribusi pada konsumsi energi tinggi.
Apa tandanya AC di rumah dikatakan sudah terlalu tua?
AC yang berusia lebih dari 10 tahun idealnya harus diganti, karena model ini mungkin belum memiliki fitur atau inverter hemat energi.
Pendingin ruangan inverter pertama ditemukan pada tahun 1981.
Tetapi baru dalam beberapa tahun terakhir teknologi inverter menjadi hal yang biasa di banyak peralatan rumah tangga.
Baca Juga: Trik Bikin Udara Rumah Tetap Adem Tanpa AC, Cuaca Panas Gak Bakal Terasa!
Alasan AC Tua Mengonsumsi Lebih Banyak Listrik
Teknologi inverter pada AC itu seperti akselerator mobil.
Teknologi tersebut mengontrol kecepatan motor kompresor.
Nah, hal tersebut pada gilirannya akan mengurangi atau meningkatkan konsumsi daya sebagai respons terhadap permintaan pendinginan.
Oleh sebab itu, Product Manager Fujidenzo Ryan Mistades menyarankan agar kita segera beralih ke AC inverter.
Pasalnya, AC tua mengonsumsi listrik dengan kecepatan tetap.
"Padahal AC inverter saat ini menggunakan kecepatan variabel yang otomatis menyesuaikan dengan kebutuhan ruangan," tambahnya.
Baca Juga: Kumpul Keluarga Tetap Nyaman Tanpa Boros AC, Tagihan Listrik Dijamin Aman!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)