NOVA.id - Ada selentingan kabar yang menginfokan jika ketumbar bisa dijadikan obat untuk nyeri dada.
Benarkah demikian?
Ketumbar merupakan salah satu bahan dapur yang alami dan kerap digunakan sebagai pengobatan alami untuk berbagai jenis penyakit.
Jika dikonsumsi sebagai minuman yang direbus, ketumbar bermanfaat untuk berbagai hal, mulai dari meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan pencernaan, meningkatkan kesehatan jantung, merawat kulit, hingga menjaga kesehatan otak.
Ketumbar juga sangat dipercaya mencegah dan mengobati diabetes.
Ketumbar juga jadi ramuan paling dipercaya untuk menjaga kadar glukosa darah karena ketumbar memiliki efek yang merangsang kelenjar endokrin.
Biji ketumbar juga terbukti mengurangi kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga ideal untuk pencegahan dan pengobatan kesehatan jantung.
Akan tetapi terlalu banyak mengonsumsi ketumbar justru bisa berisiko dan berbahaya.
Bukannya bermanfaat, ketumbar justru bisa memicu nyeri dada yang berbahaya.
Baca Juga: Cuma Modal Air Ketumbar, Begini Cara Menghilangkan Flek Hitam dengan Ampuh
Pada dasarnya, mengonsumsi ketumbar tidak disarankan dan akan membahayakan bagi mereka yang mengalami gangguan pernapasan.
Bahaya ketumbar untuk nyeri dada dipicu karena ketumbar bereaksi terhadap masalah pernapasan.
Ketumbar dinilai dapat memperparah kondisi kesehatan jika mengalami gangguan pernapasan.
Ketika ketumbar mulai bereaksi terhadap pernapasan, maka gejalanya pun bisa dirasakan.
Biasanya gejala yang dialami yaitu nyeri dada, tenggorokan kering, dan bahkan terjadi penyempitan tenggorokan.
Jika gejala tersebut muncul setelah mengonsumsi air rendaman ketumbar, maka Sahabat NOVA harus waspada.
Sebaiknya hentikan kebiasaan mengonsumsi ketumbar ketika muncul gejala tersebut.
Kita bisa meredakannya dengan mengonsumsi air hangat.
Atau jika kondisi semakin parah, kita bisa segera konsultasi atau periksa ke dokter.
Baca Juga: Cuma Modal Minum Air Rebusan Ini Bisa Atasi Keputihan yang Berlebihan
Kondisi tersebut jika dibiarkan dapat mengganggu pernapasan.
Ketumbar untuk nyeri dada sebaiknya dihindari.
Kita bisa tetap aman mengonsumsi ketumbar jika tak memiliki masalah pernapasan.
Selain menyebabkan masalah pernapasan, mengonsumsi ketumbar berlebih juga bisa berisiko menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Masalah kesehatan yang berisiko muncul ketika mengonsumsi ketumbar adalah risiko terhadap fungsi hati.
Selain itu, mengonsumsi ketumbar berlebih juga bisa memicu sakit perut.
Bahkan, bisa juga terjadi penurunan tekanan darah drastis yang membahayakan tubuh.
Dengan demikian, maka mengonsumsi ketumbar terutama air ketumbar memang harus dibatasi.
Konsumsi jika perlu saja.
Oleh sebab itu, waspadai bahaya tersebut bagi yang memiliki masalah kesehatan ya, Sahabat NOVA!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul Bahaya Ketumbar untuk Nyeri Dada, Tak Selalu Menyehatkan Ternyata Malah Bisa Picu Bahay