Sebaliknya, hindari celana dalam berbahan satin, poliester, atau bahan lain karena bisa membuat area miss v lembap. Kelembapan tersebut bisa membuat bakteri dan jamur berkembang biak.
4. Jaga keseimbangan kadar keasaman alami
Cara berikutnya yaitu dengan memulihkan kadar keasaman (pH) alami miss v.
Kita bisa menggunakan produk peneral kadar keasaman yang dijual bebas di apotek.
5. Gunakan obat dokter
Kalau berbagai cara sudah dilakukan tapi nggak ampuh, sebaiknya Sahabat NOVA berkonsultasi ke dokter.
Baca Juga: 7 Penyebab Miss V Selalu Berdarah Usai Berhubungan Intim, Perempuan Wajib Simak!
Nantinya, dokter akan meresepkan obat sesuai penyebab miss bau.
Temui dokter jika miss v mengeluarkan bau tak sedap disertai gejala gatal atau panas, sakit, nyeri saat berhubungan seks, keputihan kental atau kuning tua, atau ada pendarahan di luar jadwal haid.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)