“Virus ini memiliki partikel yang sangat kecil sehingga dapat menempel di lantai, tempat tidur kucing, makanan, air minum, bahkan di tangan dan baju manusia yang tidak steril. Masa inkubasi virus bisa 2 sampai 4 hari,” sambung drh. Yusuf.
Dengan begitu, vaksin F3 atau Tricat merupakan vaksin paling inti yang wajib pertama kali diberikan untuk kucing pada usia 8-10 minggu.
Vaksin F4 atau Tetracat
Selanjutnya, saat memasuki usia 12 hingga 14 minggu kita dapat memberikan vaksin F4 ini. Bisa dibilang, vaksin F4 atau Tetracat merupakan lanjutan dari vaksin sebelumnya.
Fungsi vaksin ini pun mirip dengan vaksin F3 yakni membantu kucing terhindar dari serangan penyakit atau virus Feline panleukopenia, Feline rhinotracheitis, dan Feline calicivirus.
Kata Yusuf, “Manfaat lainnya dari vaksin F4 yakni untuk mencegah penyakit virus chlamydia yang merupakan penyakit akibat infeksi bakteri yang menyebabkan infeksi mata baik pada kucing dewasa maupun anak.”
Baca Juga: Pemilik Anabul Wajib Tahu! Jangan Abaikan Vaksin Booster untuk Anak Kucing
Kucing peliharaan yang terkena virus chlamydia akan menunjukkan berbagai tanda, mulai dari mata merah, bersin, hingga kotoran di area mata.
Vaksin Rabies
Menurut Yusuf, vaksin rabies ini tidak masuk dalam vaksin inti atau wajib. Kendati demikian, vaksin ini banyak direkomendasikan oleh dokter hewan.
Pasalnya, selain bisa membahayakan kucing, penyakit rabies ini bisa membahayakan menular dan berakibat fatal bagi manusia.