NOVA.id - Siapa sih yang enggan memiliki anak yang aktif dan serba bisa? Semua orangtua pasti mendambakannya.
Pasalnya, tak bisa dimungkiri orangtua juga memiliki harapan dan mimpi besar untuk masa depan anak mereka. Entah kesuksesan di dunia pendidikan atau untuk kariernya di masa mendatang.
Jadi, kalau sudah memiliki bekal kebisaan, kan, kita sebagai orangtua juga sedikit lebih tenang. Eh, tapi, serba bisa memang mampu didapatkan anak dengan instan?
Tentu tidak, ada campur tangan orangtua yang harus mengarahkan supaya kebisaan yang dimiliknya lebih maksimal.
Misalnya seperti Syahnaz Sadiqah, adik Raffi Ahmad yang kini tengah fokus mengembangkan minat dan bakat anak kembarnya, Zayn Sadavir Ezhilan (2) dan Zunaira Alessia Safaraz Ismail (2), yang bertolak belakang.
“Beda banget (pola asuhnya, red.) karena jenis kelaminnya beda. Zunaira sukanya main lebih ke motorik halus seperti mewarnai menggambar, atau sticker."
"Kalau Zayn kita arahin ke motorik kasar, karena suka memanjat, lari-lari. Memang beda kesukaannya, aku arahin mainnya juga beda,” jelasnya dalam salah satu acara virtual belum lama ini.
Bukan berarti dengan anaknya kembar dia memaksakan salah satunya, Syahnaz justru memiliki cara sendiri untuk mengembangkan kemampuan mereka.
Menyenangkan bukan, jika kita mampu menemukan dan membantu mengembangkan bakat yang dimiliki si kecil? Selain ada perasaan bangga, kita juga pasti puas hati dengan hasil yang ditunjukkan oleh mereka.
Baca Juga: Syahnaz Sadiqah dan Nisya Ahmad Tak Pernah Minta Kado Ratusan Juta dari Raffi Ahmad
Namun sayangnya, menemukan minat dan bakat anak nyatanya tak semudah membalikkan telapak tangan.
Buktinya, menurut survei yang dilakukan Lazada dan Babyologist pada ribuan ibu sebagai responden secara daring pada Juni 2022 kemarin, ada 41 persen orangtua yang masih kesulitan menemukan potensi serta minat dan bakat si kecil.
Hal ini disebabkan beberapa faktor, misalnya seperti anak kesulitan untuk fokus, anak cenderung masih mengeksplorasi hal baru, hingga mood anak yang seringkali berubah-ubah.
Saat berbincang eksklusif dengan NOVA melalui virtual, Lidia Wati., M.Psi., Psikolog, Psikolog Pendidikan dari PION Clinician juga menuturkan hal yang sama.
"Kebetulan ini juga dari praktikku sehari-hari, memang banyak sekali yang konsultasi mengenai minat dan bakat anak."
"Kebanyakan sih ibu-ibu nih bingung banget menemukan minat dan bakat anak tuh, satu karena minat anaknya itu terlalu banyak, jadi kayaknya semuanya bisa atau kebalikannya. Terlalu sedikit gitu," jelasnya pada NOVA.
Hal ini akhirnya membuat orangtua kebingungan dan jadi kesulitan.
Meski begitu, Lidia bilang ada dua cara yang bisa dilakukan orangtua jika menemui kasus demikian.
"Orangtua perlu sekali observasi anaknya, sebetulnya apa sih, dalam keseharian dia itu enjoy banget kerjakan. Atau di memang melakukan ini tuh sudah tau banget, diajarin ini tuh sudah top banget bisa."
Baca Juga: Cita-Cita Sederhana Nagita Slavina Dibongkar Syahnaz Sadiqah
"Atau dia excited banget klo ngerjain ini, kunci utama observasi. Kunci kedua tentu setelah observasi enggak diam saja," jelasnya.
Orangtua bisa langsung mengeksekusi kesukaannya melalui les atau kelas tambahan.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)