NOVA.id - Banyaknya kasus perundungan hingga kekerasan seksual secara online terhadap anak menjadi mimpi buruk bagi setiap orangtua.
Salah satu hal yang menyebabkan masalah tersebut terjadi adalah kurangnya perhatian dan pengawasan orangtua perihal kegiatan anak di media sosial.
Tentu kita tak ingin si kecil jadi korban, kan? Beruntung, salah satu platform media sosial terbesar di dunia, Instagram, semakin bekerja keras untuk memperbaharui fitur-fitur keamanannya.
Upaya ini dilakukan agar para pengguna Instagram, terutama anak muda, bisa mendapatkan ruang aman, serta menciptakan ekosistem digital yang sehat pada anak.
Sampai beberapa waktu lalu, Instagram bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), meluncurkan kampanye #AnakIndonesiaAmanDigital.
Saat bincang eksklusif lewat Zoom dengan NOVA, Tara Bedi, Head of Instagram Policy Programs Asia Pacific mengungkapkan jika kampanye tersebut berdampingan dengan peluncuran fitur parental supervision tools atau fitur pengawasan orangtua.
Fitur pengawasan adalah fitur yang memungkinkan orangtua untuk menghubungkan akun Instagram mereka dengan akun sang anak.
“Kami tahu banyak sekali anak-anak muda yang menggunakan Instagram. Jadi fitur pengawasan orangtua ini akan bekerja ketika para orangtua mengajak anaknya berdiskusi terlebih dahulu,” ujar Tara.
Baca Juga: Ibu Harus Tahu, Berikut 7 Rekomendasi Perlengkapan Anak Saat Akan MPASI
Langkah Pakai Fitur Pengawasan
Seperti yang dikatakan Tara sejak awal, anak dan orangtua harus mencapai kesepakatan sebelum menghubungkan akun mereka.
Sebab fitur pengawasan orangtua ini tak bisa diaktifkan secara sepihak. Jika sudah ada kesepakatan, lalu lakukan langkah ini.
Pertama, buka aplikasi Instagram dan buka menu Pengaturan. Kemudian, klik pilihan Supervision dan tekan opsi Add Account.
Selanjutnya, klik fitur Create Invite untuk membuat dan mengirim tautan undangan ke akun anak yang ingin Anda awasi.
Sementara pada akun anak, arahkan ke bagian direct message dan buka tautan tersebut. Pencet tombol Next dan ketuk Allow untuk mulai mengawasi akun anak Anda.
Apabila kedua akun sudah terhubung, orangtua bisa memantau kegiatan anak ketika mereka sedang berselancar di Instagram.
Fitur ini juga memberikan wewenang pada orangtua untuk mengatur durasi penggunaan saat anak bermain Instagram.
Di sisi lain, Anak juga akan mendapatkan pemberitahuan jika akunnya berada dalam fitur pengawasan.
Baca Juga: Bijak Memilih Obat, Ini Pilihan Alternatif Obat Saat Si Kecil Demam
“Seperti yang saya lakukan pada anak saya. Dia tidak boleh memakai Instagram lebih dari satu jam sehari. Jadi saya bisa mengatur waktunya selama satu jam. Dan keesokan harinya saya bisa membuat waktu istirahat mulai jam 9 pagi hingga jam 6 sore, agar dia tidak bisa mengakses Instagram,” tutur perempuan berkacamata ini.
Keuntungan lain dari fitur pengawasan ini adalah orangtua dapat mengetahui siapa saja orang-orang asing yang berinteraksi dengan mereka.
Hal menarik lainnya, yakni ketika sang anak melaporkan akun seseorang, mereka bisa meninggalkan catatan kecil dan memberitahukan alasan mereka melaporkan akun tersebut.
Dengan adanya fitur ini, Instagram berharap orangtua dan anak dapat membangun transparansi terkait pemakaian Instagram.
“Jika orangtua lebih sering melarang anak dan bilang tidak terhadap banyak hal, anak tidak akan bisa terbuka dan jujur. Jadi bagaimana kita menstimulasi anak dan menciptakan ruang aman yang bisa kita awasi. Ketika mereka mengalami sesuatu yang mengerikan di media sosial, mereka bisa bicara pada orangtua,” pungkasnya.
Bagaimana Sahabat NOVA, sudah menggunakan fitur pengawasan ini belum?
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA, setiap Kamis siang.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)