Usung Tema Demokrasi, Inilah Keseruan Debat Kreatif 2022 untuk Siswa SMA

By Ratih, Minggu, 27 November 2022 | 19:02 WIB
Debat kreatif tahun 2022 bertema Demokrasi ()

NOVA.id - Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa bersama dengan Kementerian Dalam Negri berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, PT WIR Group, Pertamina, Aku Pintar, Krizzi, TVRI, Telkomsel, McDonald’s, ROOV Audio Now, Wahyoo, Politician Academy, Heartline Radio, Indonesia Persada, STMIK Primakara, Triniti Hotel, dan Umara Catering, kembali melakukan kegiatan Nasional bertema: 'DEMOKRASI' (Debat Kreatif Generasi Kreatif).

Pada tahun 2024 Indonesia akan menentukan pemimpin yang akan membangun Indonesia menjadi lebih maju dan mampu bekerjasama dengan semua lini masyarakat.

Pada tahun yang sama pula, diperkirakan demografi penerus bangsa, khususnya kelompok usia siswa/mahasiswa mencapai 9 juta lebih. Merekalah yang akan menjadi penentu arah pembangunan Indonesia.

Nah, kekuatan demografis ini menjadi sangat krusial bila tidak di lakukan pembinaan dengan tepat dan benar.

Untuk itu kegiatan DEMOKRASI memiliki tujuan antara lain:

1. Terciptanya Pemimpin yang Nasionalis, berWawasan keBangsaan dan berIntegritas

2. Menyelenggarakan Literasi Kebangsaan, Literasi Politik, dan Literasi Digital kepada seluruh siswa SMA, SMK, MTS dan setara di Indonesia

3. Mengajarkan & mengembangkan soft skill kepemimpinan, kreatifitas & komunikasi bagi calon- calon pemimpin

4. Menanamkan kembali nilai-nilai Pancasila & Nasionalisme kepada seluruh siswa SMA, SMK, MTS dan setara di Indonesia

5. Membuat perlombaan yang dapat membangkitkan kembali rasa nasionalisme serta semangat partisipasi anak muda dalam membangun bangsa

6. Mengingatkan kembali nilai-nilai demokrasi yang sehat.

 Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu! Ini Daftar Imunisasi Dasar Bagi Anak, Jangan Sepelekan!

Ternyata generasi muda Indonesia memiliki perhatian yang baik untuk kemajuan negaranya. Ini terlihat dari peminat DEMOKRASI.

Pada tahap awal terkumpul sebanyak 606 kelompok dari 112 daerah se Indonesia, yang kemudian tersaring menjadi 20 finalis. Kedua puluh kelompok finalis tersebut berasal dari wilayah: Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi, Bali-Lombok dan Sumatera.

Setelah dilakukan penyaringan diperoleh 5 kelompok besar yang berasal dari wilayah: Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, Jawa Barat, Bali-Lombok, dan Jakarta.

Acara Final dan Grand Final diselenggarakan secara langsung (live). Kelima kelompok tersebut masuk ke dalam masa karantina (masa pembekalan) selama 4 hari di Jakarta, yaitu pada tanggal 21 hinggal 24 November 2022.

Adapun materi pembekalan yang diberikan adalah Literasi Komunikiasi oleh Choki Sitohang, Literasi Digital oleh Daniel Surya (Co Founder & Executive Chairman PT WIR Group) dan Yosi Mokalu selaku ketua Siberkreasi Kominfo, Literasi Politik oleh Bonggas dari Politik Academy, Literasi Kepemimpinan oleh Ary M. Wibowo, Chitchat Motivasi oleh Ivan Kabul.

Selain pembekalan, kelima kelompok finalis ini juga melakukan berbagai kunjungan, diantaranya : Museum Proklamasi, Museum  Kepresidenan Balai Kirti, bertatap muka dengan Bapak Bima Arya – Walikota Bogor, Keliling kota Bogor dipandu oleh Dinas Pariwisata Bogor, mendapatkan arahan dari Bapak Laksamana Muda TNI Edi Sucipto. S.E..,M.M di Lembaga Ketahanan Nasional, dan dilanjutkan touring ke dalam Gedung MPR DPR. Selama masa karantina, kelima finalis didampingi oleh Ketua Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa – Yohana Elizabeth Hardjadinata didampingi oleh  Mikha serta Andry Ganda yang mengabadikan setiap moment kegiatan anak anak melalui photo dan video.

Kemeriahan para finalis ini dilanjutkan dengan Babak Final tanggal 24 November 2022 dan Babak Grand Final tanggal 25 November 2022 di Jakarta. Acara ini disiarkan Live di TVRI pukul 20.00 WIB, bersama team TVRI Gian Luigi dan Amanda So turut mempercantik lomba debat ini.

Pada penjurian babak Final 24 November 2022, ada beberapa nama yang terlibat yaitu Choky Sitohang, S.Ikom, Yohana Elizabeth Hardjadinata M.B.A., M.Pd., Ary M. Wibowo S.T., Bonggas Adhi Chandra SIP, MA.,  dipandu oleh Ivan Kabul dan Bayu Oktora . Pada babak semifinal ini terpilih 3 besar dari 5 finalis.

Puncaknya pada Grand Final 25 November 2022 dengan juri Yosi Mokalu S.Sos.,M.M.,, Daniel Surya (Co Founder & Executive Chairman PT WIR Group),  Syska Hutagalung (Kantor Staf Presiden RI), Prof Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit M.Sc. M.B.A., M.Phil, M.A., dipandu oleh Hilbram Dunar. Pada babak final ini, Piala Bergilir Kementerian Dalam Negeri dimenangkan oleh tim Anagata (Bagus Komang Raka Satria (17), Ni Kadek Melani (17), dan Ni Putu Novita Angellina (16)) dari sekolah SMA N 1 Kuta Utara, Kabupaten Badung Prov. Bali. Kelompok tersebut juga dinobatkan sebagai juara pertama DEMOKRASI. Sedangkan juara kedua adalah tim Hypatia (Samantha Benedicta (17), Laurentia Liennart (17), dan Jovanka Renata Eileen (17)) dari sekolah SMAK 1 BPK PENABUR, Bandung Jawa Barat. Dan juara ketiga adalah tim Smanas Rhythm (Reghina (17), Odie Hikmal Waladi (17), dan Wivina Sri Utami (18)) dari sekolah SMA Negeri 1 Alas, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Provinsi NTB.

KOMENTAR DEWAN JURI

Debat kreatif DEMOKRASI 2022 punya tujuan mulia ()

Baca Juga: Viral Kasus Bullying di Sekolah, Orangtua Wajib Lakukan Hal Ini

Yohana Elizabeth Hardjadinata MBA.MPD., selaku Ketua Yayasan Bentang Merah Putih dan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa

"Adik-adik adalah yang terbaik dari yang terbaik. Tanggung jawab adik-adik harus dapat dibuktikan dalam kehidupan sehari-hari melalui perkataan, pikiran dan perbuatan yang mencerminkan nilai-nilai PANCASILA. Adik-adik adalah DUTA dan TONGGAK SEJARAH DEMOKRASI"

Prof Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit M.Sc. M.B.A., M.Phil, M.A.

"Saya menikmati perdebatan ini, saya belajar banyak dan luar biasa sekali, saya yakin dibelakang kalian semua adalah guru-guru yang hebat. Saya speechless, outstanding ini adalah kata yang paling tepat buat adik adik.  Saya juga cemburu karena jika saya bisa memutar waktu, saya ingin menjadi salah satu dari kalian yang berdiri di depan.  Saya banyak belajar dari kalian."

Daniel Surya

"Luar biasa dan bangga melihat kearifan, kecerdasan dan kepintaran para generasi muda penentu bangsa. Kalian semua adalah pemenang. Saya melihat harapan Indonesia dimata kalian semua.  Keep up the good work. Saya tenang karena saya tahu kalian ada di garis depan  Indonesia kita."

Yosi Mokalu

"Woo,  ini luar biasa sekali, karena saya menyaksikan perjalanan mereka dari awal. Semua mengalami perkembangan dari pertama kali, babak penyisihan hingga malam ini di Gran Final. Perkembangan percaya diri terlihat dari adik-adik. Saya bangga melihat semua adik-adik dari awal hingga akhir kegiatan DEMOKRASI."

Syska Hutagalung

"Saya melihat kalian seperti rapat pimpinan pimpinan tinggi negara, semacam etalase masa depan akan dibentuk atau dilanjutkan oleh para calon-calon pembuat kebijakan public yang ada di depan kami semua. Saya bangga dan selamat untuk kalian semua."

 Baca Juga: Hindari DBD, Berikut Tips untuk Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)