NOVA.id - Banyak laki-laki yang menganggap perempuan itu matre.
Sebagai perempuan, tentu kita akan membela diri dengan menyebut diri sebagai perempuan yang realistis.
Tentu saja, kedua hal itu tidaklah sama. Nah, biar enggak salah paham, yuk simak perbedaan matre dan realistis berikut ini.
Dilansir dari laman Finansialku, berikut pembahasannya.
Perempuan matre
Biasanya, istilah perempuan matre banyak disebut oleh para pria yang kurang percaya diri dengan kondisi keuangannya.
Seringkali ada kesalah pahaman, antara perempuan matre dan perempuan realistis.
Ciri-ciri perempuan matre adalah dia mau menukar kata “cinta” dan “sayang” untuk material (uang, perhiasan, merk dan lain sebagainya).
Selain itu, perempuan matre akan lebih peduli terhadap harta dibandingan pasangan.
Satu hal yang harus kita ingat, saat kita pacaran sebenarnya pasangan tidak memiliki kewajiban untuk menafkahi kita.
Perempuan realistis
Baca Juga: 7 Tanda Kita Sedang Berhubungan dengan Pasangan yang Matre, Perhatikan Gerak-Geriknya
Perempuan yang realistis harus mempersiapkan masa depan keuangannya.
Paling tidak dia harus tahu, apakah pasangan yang akan menjadi suami bisa menafkahi dan menghidupi keluarganya?
Bagaimana penghasilannya? Apakah pasangan saya seorang yang pekerja keras? Mampu mengelola keuangan? dan lain sebagainya.
Perempuan yang realistis tidak akan memaksa untuk selalu mentraktir, minta pulsa, tiket jalan-jalan ke luar negeri dan lain sebagainya. Mereka pasti menanyakan dan mendiskusikan keuangan, jika hubungannya sudah serius.
Perempuan realistis tidak memerlukan harta, tetapi memerlukan kepastian dan rasa aman atas kelangsungan hidup diri dan keluarganya nanti.
Nah, itulah beberapa perbedaan perempuan matre dan perempuan realistis.
Jadi Sahabat NOVA termasuk yang mana? Jangan salah paham lagi ya.(*)
Baca Juga: Calon Suami Harus Bisa Nafkahi Dirinya dan Keluarga, Ayu Ting Ting: Bukannya Gue Matre