Heboh Video Penculikan Anak di Bekasi Dimasukkan ke Dalam Karung, Polisi Pastikan Itu Tidak Benar!

By Widyastuti, Minggu, 29 Januari 2023 | 19:37 WIB
Heboh Video Penculikan Anak di Bekasi Dimasukkan ke Dalam Karung, Polisi Pastikan Itu Tidak Benar! (Tribunnews)

 

NOVA.id - Kasus penculikan anak saat ini sedang ramai diperbincangkan.

Terbaru, beredar di sebuah WhatsApp Group mengenai anak yang diduga diculik dan dimasukkan ke dalam karung.

Bahkan dalam narasi di pesan beredar tersebut, kasus penculikan itu terjadi di Perumahan Wisma Asri, Bekasi.

Video yang berdurasi 30 detik itu memperlihatkan seorang pria memasuki area halaman rumah warga yang saat itu kondisi gerbang rumah terbuka.

Di area teras rumah itu terdapat seorang anak seorang diri yang tengah bermain.

Tak berselang lama, seorang pria itu langsung menghampiri anak tersebut lalu membekap anak itu hingga pingsan.

Saat itu juga pria tersebut langsung mengambil karung yang ada di area.

Anak tersebut pun langsung dimasukkan ke dalam karung oleh pria tak dikenal itu.

Baca Juga: Kronologi 2 Remaja yang Culik dan Bunuh Bocah 11 Tahun Buat Jual Organ

 

Namun, faktanya video yang beredar tersebut ternyata tidak benar alias hoax.

Hal itu juga dikatakan langsung oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki memastikan jika video tersebut tidak benar atau hoaks.

Bahkan, Polres Metro Bekasi Kota sudah menelusuri video itu, dan video itu pernah viral di tahun 2020 lalu.

"Kami sudah melakukan pengecekan. Itu berita hoax dan itu kejadian tahun 2020 dan itu bukan di wilayah kami, bukan di Wisma Asri," kata Kombes Pol Hengki, Minggu (29/1/2023) dilansir dari Tribunnews.

Lebih lanjut, menurut Hengki, memang beberapa akhir ini info soal penculikan anak terus beredar di media sosial.

Hanya saja, Hengki menekankan kepada masyarakat untuk tidak perlu khawatir, namun perlu kewaspadaan.

"Makanya, adanya isu penculikan masyarakat tidak usah gelisah tapi tetap meningkatkan kewaspadaannya," katanya.

Meski info penculikan anak beredar bagi di WhatsApp maupun sosial media. Hingga saat ini di Kota Bekasi belum ada kasus penculikan anak.

Walau begitu, pihaknya mengaku tetap akan menindaklanjuti laporan yang berada di media sosial itu.

"Kami juga meminta kepada masyarakat yang menerima informasi itu, diteliti dulu dibaca dulu, itu berita hoaks atau berita yang udah lama, jangan cepat menshare atau meneruskan berita-berita yang belum tahu (isinya)," ucapnya. (*)