Sejarah Memberi Cokelat di Hari Valentine, Ternyata di Mulai dari Sosok Ini

By Alsabrina, Sabtu, 11 Februari 2023 | 10:03 WIB
Sejarah pemberian cokelat di hari valentine (limpido)

NOVA.id - Setiap tanggal 14 Februari dirayakan hari valentine.

Biasanya, di tanggal tersebut, banyak orang yang memberikan hadiah spesial bagi orang yang mereka cinta.

Hadiah yang paling populer saat valentine adalah cokelat.

Namun, ada kah yang tahu sejarah memberi cokelat di hari valentine

Simak penjelasannya berikut ini seperti yang dikutip dari beberapa sumber. 

Awalnya, hari Valentine dirayakan dengan pemberian bunga mawar serta lagu-lagu indah nan romantis yang dibawakan pria untuk perempuan dambaan hatinya. 

Ya, hal ini tertulis di dalam dalam tulisan-tulisan Geoffrey Chaucer pada tahun 1382.

Dalam tulisan tersebut, ksatria akan memberikan bunga mawar kepada gadis-gadis mereka dan merayakan (memuji) kecantikan mereka dalam lagu-lagu.

Kemudian, pada tahun 1840-an, saat hari Valentine diusulkan menjadi hari libur di sebagian besar wilayah Eropa, pada saat inilah seseorang biasanya akan memberikan hadiah ke pasangannya. 

Diyakini, Richard Cadbury,  keturunan dari keluarga manufaktur cokelat Inggris yang "membawa" ide cokelat menjadi hadiah untuk pasangan di hari Valentine. 

Terlebih, cokelat terkenal mahal dan hanya mampu dibeli oleh kalangan elite. Sebaliknya, perusahaan Cadbury menghadirkan cokelat dengan harga murah.

Baca Juga: Sejarah Hari Valentine: Kisah Tragis di Balik Hari Penuh Cinta

Richard Cadbury kemudian menjual cokelatnya dalam kotak yang didekorasi dengan indah yang dirancangnya sendiri.

Yakni kotak berbentuk hati dan menggunakan gambar bunga mawar dan Cupid, dewa Cinta dalam kepercayaan Romawi Kuno yang juga populer di era Victoria kala itu. 

Richard Cadbury kemudian memasarkan kotak-kotak itu dengan tujuan ganda:

Ketika semua cokelat telah dimakan, kotak itu sendiri sangat cantik sehingga dapat digunakan berulang kali untuk menyimpan kenang-kenangan, mulai dari seikat rambut hingga surat cinta.

Meski sempat terjadi hambatan karena pecahnya Perang Dunia II, cokelat dengan kotak cantik tersebut menjadi terobosan baru dalam sejarah. 

Meskipun Richard Cadbury tidak benar-benar mematenkan kotak berbentuk hati, diyakini secara luas bahwa dia adalah orang pertama yang memproduksinya.

Kotak Cadbury era Victoria ini pun menjadi salah satu pusaka keluarga yang berharga dan masih banyak diburu oleh para kolektor.

Ya, itulah sejarah pemberian cokelat di hari Valentine. (*)