NOVA.id – Sahabat NOVA, jika masih memiliki uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang tersisa, mau dipakai untuk apa?
Sebaiknya, uang THR yang masih tersisa jangan dihambur-hamburkan. Agar sisa uang THR tak habis begitu saja, lebih baik diinvestasikan, yuk!
Nah kira-kira, berapa porsi dana yang ideal untuk diinvestasikan? Dan produk investasi apa yang sebaiknya dibeli dengan uang THR?
Sisihkan 20 Persen
Sebelum membagi uang THR untuk investasi, pastikan pos pengeluaran wajib sudah terpenuhi dulu, ya.
Seperti pos pengeluaran untuk utang, kebutuhan bulanan, zakat, dan dana darurat. Setelahnya baru kita bisa “bermain- main” dengan sisanya, untuk investasi.
Perlu diingat, menginvestasikan THR tak hanya bisa menambah aset tapi juga bisa membantu keuangan kamu tetap stabil.
Apalagi jika kamu punya tujuan keuangan tertentu, seperti biaya sekolah anak, menikah, atau membeli rumah, investasi sebagian THR bisa membantumu mencapai tujuan keuangan tersebut.
Soal porsinya, dana untuk investasi disarankan 20 persen dari THR yang kamu terima. Kita bisa memilih risiko investasi yang sesuai dengan kesanggupan kita.
Apakah yang risikonya rendah, menengah, atau tinggi. Risiko ini nantinya akan berbanding lurus dengan keuntungan yang kita dapatkan.
“Ketahui dulu tujuan keuangan dan jumlahnya berapa, dari situ kemudian kita bisa tahu berapa tahun kemudian harus dicapai. Dan jangan lupa juga ketahui profil risiko diri, apakah kita termasuk orang yang agresif dalam berinvestasi, sedang-sedang saja alias moderat, atau kita termasuk orang yang tidak terlalu suka dengan risiko alias konservatif. Kalau sudah tahu, bisa tentukan mana investasi yang tepat untuk kita,” ujar Erlina Juwita, MM, CFP, QWP., financial planner Cerdas Keuangan.
Baca Juga: THR Cair? Pakai Fitur Tokopedia Kelola Tagihan Sebelum Mudik Lebaran
Sesuaikan Profil Risiko
Bicara soal risiko, memang ada kemungkinan nilai investasi turun atau bahkan anjlok dalam waktu cepat dan tidak menentu. Khususnya jika kita memilih investasi tinggi risiko seperti reksa dana saham atau investasi saham.
Makanya, di masa yang masih pandemi ini Erlina menyarankan untuk memilih investasi yang lebih aman saja dulu.
“Karena saat ini kondisi keuangannya belum stabil jadi disarankan untuk pilih jenis investasi yang ringan risiko, seperti obligasi, deposito, atau reksa dana pasar uang. Tapi, enggak ada salahnya juga untuk memanfaatkan jenis atau fitur investasi yang memang lagi diskon atau sedang dalam kondisi yang murah,” ujarnya dalam acara bersama NOVA beberapa waktu lalu.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk berinvestasi dengan uang THR yang kita dapatkan di Lebaran tahun ini, ya.
Pastinya bisa jadi langkah pintar atur uang yang baik dan menguntungkan untuk jangka panjang, ketimbang habis dua tiga hari untuk senang-senang semata. (*)