Joshua Tree, Film Dokumenter Berkisah Anak Autisme yang Hidup ‘Normal’

By Annisa Octaviana, Selasa, 9 Mei 2023 | 14:05 WIB
Film dokumenter Joshua Tree saat pemutaran perdana di Metropole XXI. (Dok. Istimewa)

NOVA.id – Film dokumenter bertajuk Joshua Tree, berhasil membuat 150 penonton yang hadir dalam pemutaran film perdananya, Jumat (5/5), di Metropole XXI, Jakarta, terenyuh dengan kisah manis yang dihadirkan.

Betapa tidak, film yang meraih nominasi Best Documentary Award ini mengambil latar kisah seorang remaja dengan autisme berat bernama Joshua, yang melawan ekspektasi dan mengalami kemajuan yang luar biasa dalam rentang waktu 6 bulan.

Joshua adalah seorang anak dari ibu keturunan Chinese-Indonesia, dan ayah berkebangsaan Singapura. Dia merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

Menariknya, dalam proses pembuatan film, sang kakak, Immanuel, bertindak sebagai juru kamera di film Joshua Tree.

Immanuel juga diketahui sempat didiagnosis autisme, namun sekarang sudah menjalani kehidupan seperti masyarakat pada umumnya dan bahkan melanjutkan sekolah asrama di luar negeri.

Joshua juga memiliki dua orang adik, dan seluruh keluarga Joshua berperan aktif dalam pembuatan film ini serta dalam tumbuh kembangnya.

Joshua Tree adalah suatu pesan mengenai cinta dan pengharapan. Bahwa individu dengan Autisme bisa terus berkembang dan belajar. Jangan pernah menyerah. Nikmati mereka dan keistimewaan yang mereka punya,” kata Dr. Deibby Mamahit, ibu Joshua, usai pemutaran film dokumenter Joshua Tree.

Deibby menambahkan, film yang digarap selama 2 tahun ini memiliki makna yang cukup filosofis, seperti manusia digambarkan sebagai bagian dari alam dan dapat dimetaforakan sebagai pohon. Sedangkan, seorang anak dalam spektrum autisme sangat memerlukan keluarganya.

“Melalui dokumenter ini, saya berharap bisa menunjukkan bahwa dengan lingkungan, asupan nutrisi, aktivitas fisik, dan pola pikir orang di sekitarnya yang tepat, sangat mungkin anak autisme bisa membawa perubahan menakjubkan dalam hidup individu autistik,” jelas Deibby.

Baca Juga: Sekuel Terakhir, Inilah Sinopsis Guardians of the Galaxy Vol. 3, Nonton di Sini!

Sang sutradara, George Arif, melihat bahwa keluarga Joshua adalah inti dari semua ini, pohon tempat Joshua berpegang, berlindung, merasa aman dan berjalan terus menjalani hidupnya, atau dalam kata lain, keluarga adalah Joshua Tree. 

Deibby sendiri merupakan bagian dari Golden Collaboration—yang menginisiasi film dokumenter ini bersama Jeruk Bali—suatu segitiga kolaborasi bersama Gerd Winkler dan Rita Gendelman yang membantu keluarga dengan autisme lewat metode mereka yang unik dan efektif.