NOVA.ID - Tahukah Sahabat NOVA gejala gangguan hormon pada perempuan yang utama?
Jika belum, maka wajib banget menyadarinya, nih.
Pasalnya, beberapa gejala gangguan hormon mengarah pada kondisi-kondisi yang sering dianggap biasa terjadi.
Sejatinya, gangguan hormon pada perempuan merujuk pada ketidakseimbangan atau gangguan dalam produksi, regulasi, atau fungsi hormon dalam tubuh perempuan.
"Hormon-hormon ini termasuk estrogen, progesteron, testosteron, prolaktin, tiroid, kortisol, dan hormon-hormon lain yang berperan dalam mengatur berbagai fungsi tubuh," jelas Dr. dr. R. Muharam Natadisastra, Sp.O.G. Subsp. F. E. R., dokter sepsialis obstetri dan ginekologi subspesialis fertilitas endoktrinologi reproduksi RS Pondok Indah - IVF Centre.
Sayangnya, gangguan hormon pada perempuan ini bisa menyebabkan infertilitas atau ketidaksuburan.
Makanya, kita perlu mengantisipasi dengan mengetahui dengan pasti gejala gangguan hormon yang utama.
Memang apa saja?
Setidaknya, menurut dr. Muharam, ada 7 tanda dan gejala seorang mengalami gangguan hormon.
1.Gangguan menstruasi
Siklus menjadi lebih pendek atau lebih panjang dari siklus normal biasanya.
Baca Juga: 4 Dampak Gangguan Hormon Pada Perempuan, Dari Tumbuh Bulu Hingga Sulit Nikmati Seks