NOVA.ID - Sahabat NOVA, sebagai orang tua, tentunya harus ekstra sabar menghadapi kelakuan anak-anak kita.
Salah satunya saat anak ngambek tak mau sekolah.
Tentu orang tua akan mencari solusi serta cara mengatasi anak ngambek tak mau sekolah.
Menghadapi situasi di mana seorang anak ngambek dan tidak mau sekolah bisa menjadi tantangan bagi orang tua.
Meski begitu, kita tidak boleh memaksa anak untuk bersekolah.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Sahabat NOVA coba untuk mengatasi masalah tersebut:
1. Cari tahu penyebabnya
Berbicaralah dengan anak untuk mencari tahu apa yang membuatnya ngambek dan enggan pergi ke sekolah.
Ada kemungkinan bahwa ada masalah di sekolah atau di lingkungan sosialnya yang mempengaruhi sikapnya.
2. Dengarkan dengan empati
Tunjukkan perhatian dan empati pada anak.
Baca Juga: Cara Mengatasi Pinjol Sebar Data, Wajib Tutup 5 Akses Aplikasi Ini di HP!
Dengarkan apa yang dia rasakan dan alami.
Jika anak merasa didengarkan, ia akan merasa lebih nyaman untuk berbagi masalahnya dengan kita.
3. Diskusikan manfaat pendidikan
Bicarakan dengan anak tentang pentingnya pendidikan dan bagaimana itu dapat membantu masa depannya.
Ajak dia untuk bercerita tentang apa yang dia sukai di sekolah dan mengapa sekolah penting baginya.
4. Jalin komunikasi dengan pihak sekolah
Ajak anak untuk berbicara dengan guru atau petugas sekolah yang bisa membantu mengatasi masalahnya.
Jika ada masalah tertentu di sekolah, berkomunikasi dengan pihak sekolah dapat membantu menemukan solusi.
5. Berikan dorongan positif
Berikan pujian dan penghargaan ketika anak menunjukkan motivasi dan keberanian untuk pergi ke sekolah.
Dorong anak dengan memberikan hadiah atau kegiatan menyenangkan setelah sekolah.
Baca Juga: Masuki Tahun Ajaran Baru, Simak Kisaran Biaya untuk Perlengkapan Sekolah Anak
6. Bantu anak mengatasi rasa takut atau kecemasan
Jika anak merasa takut atau cemas pergi ke sekolah, berikan dukungan dan bantu dia mengatasi perasaan tersebut.
Bicarakan tentang kekhawatiran yang dia miliki dan temukan cara untuk mengatasinya bersama.
7. Libatkan anak dalam proses pengambilan keputusan
Beri anak rasa memiliki dengan melibatkannya dalam proses pengambilan keputusan terkait sekolah.
Ajak dia untuk berpartisipasi dalam pemilihan kegiatan ekstrakurikuler atau mengatur jadwal belajarnya.
8. Cari bantuan profesional
Jika masalah berlanjut dan sulit diatasi, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional seperti psikolog anak atau konselor sekolah.
Mereka dapat memberikan saran yang lebih khusus sesuai dengan situasi yang dihadapi.
Penting untuk diingat bahwa setiap anak memiliki kebutuhan dan kepribadian yang berbeda.
Selalu berikan dukungan, cinta, dan kesabaran pada anak saat kita mencoba mengatasi masalah anak tidak mau sekolah. (*)