Baca Juga: Cukup Pakai 2 Bahan Saja, Makanan Khas Jepang Ini Mudah Dibuat dan Bergizi! Mau Coba?
Dengan demikian bisa bermanfaat bagi penderita penyakit degeneratif khususnya hipertensi.
Bahan-bahan masakan Jepang yang banyak menggunakan produk laut seperti ikan, crustasea, rumput laut dan diimbangi dengan sayuran dan bumbu khas fermentasi miso dan nato selain bergizi juga memperkaya macam kuliner dunia.
Dengan demikian, menikmati masakan Jepang tidak hanya menyenangkan lidah, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang beragam.
Sementara itu, dalam tradisi masyarakat Indonesia, makan masakan lezat memiliki makna filosofis kaya cita rasa karena hadirnya berbagai rempah dan herbal.
Rempah dan herbal tidak hanya memuaskan selera karena menambah kelezatan masakan, tetapi juga spesial karena memiliki banyak kandungan gizi fitokimia di dalamnya seperti antioksidan, oleoresin, minyak atsiri, vitamin dan mineral yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan.
Keduanya juga sebagai anti inflamasi, antiseptik atau anti mikroba, efektif dalam meningkatkan sistem imun terutama melawan virus dan bakteri dengan mengaktifkan Natural Killer (Nk), Makrofag dan Netrofil.
Salah satu kekayaan kuliner Indonesia adalah penggunaan bahan-bahan yang kaya akan asam Glutamat, seperti yang terdapat secara alami pada kacang-kacangan, kelapa, susu, daging, ikan dan produk laut, telur, sayuran dan buah.
Bahan baku pendukung gizi seimbang ini akan bertambah lezat dengan hadirnya campuran MSG, IMP dan GMP yang saling memperkaya citarasa gurih.
Ini adalah ciri khas kuliner Indonesia yang berbeda dengan negara-negara lain.
Campuran garam dapur dengan bumbu dapur yang terbuat dari rempah-rempah dan herbal serta perisa MSG, IMP dan GMP akan menciptakan sensasi rasa yang luar biasa.
Tidak ada salahnya jika mencoba menjadikan masakan Jepang sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan beragam karena kita dapat menikmati manfaat kesehatan yang ditawarkannya.
Namun, tetap harus memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi harus secara proporsional dan sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.
Untuk mendapatkan saran yang lebih akurat, sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan yang kompeten.
Jadi, berminat buka usaha rumahan dengan ide menu masakan khas Jepang? (*)