Awal Tahun Ingin Mulai Usaha Rumahan, Ini Cara Agar Modal Cepat Terkumpul

By Rahma, Jumat, 1 Desember 2023 | 08:02 WIB
Ilustrasi Cara Mengumpulkan Modal Usaha (Kompas.com)

NOVA.id - Sebagain orang mungkin merasa harus memulai usaha sendiri demi mencapai tujuan keuangan.

Sementara, sebagian lainnya mungkin memang memiliki mimpi untuk mempunyai usaha sendiri.

Apapun itu alasannya, kita perlu tahu cara mengumpulkan modal usaha. Pasalnya, untuk memulai bisnis, kita membutuhkan modal yang tidak sedikit.

Namun, jangan khawatir. Dikutip dari Kompas.com, berikut ini cara mengumpulkan modal usaha yang bisa kita lakukan. 

1. Sisihkan gaji

Jika membuka usaha adalah pekerjaan sampingan, kita bisa menyisihkan gaji untuk modal bisnis.

Nominal yang harus disisihkan tergantung kemampuan kita masing-masing.

Namun, sebagai acuan, Sahabat NOVA bisa mengalokasikan 10 persen dari gaji.

Tempatkan uang itu di rekening khusus modal usaha.

2. Investasi

Mendapat modal juga bisa datang dari return investasi.

Baca Juga: Ngopi Bareng NOVA: Produksi Berkembang, Aman dengan Pembiayaan Syariah

Cobalah untuk berinvestasi pada instrumen yang menawarkan return tinggi, seperti saham, reksa dana saham, peer to peer lending, dan sebagainya.

Namun, pastikan kita sudah menetapkan jangka waktu agar kita bisa menentukan besaran anggaran investasi yang harus kamu keluarkan setiap bulan.

3. Cari penghasilan tambahan

Jika dirasa gaji dan hasil investasi tidak cukup, maka carilah penghasilan tambahan.

Sahabat NOVA bisa mempertimbangkan untuk menjadi seorang freelancer.

Penghasilan dari kerja sampingan ini bisa kamu kucurkan seluruhnya untuk modal usaha.

4. Alokasikan uang dari bonus dan THR

Setelah mendapat THR atau bonus, jangan dipakai untuk foya-foya.

Ingatlah bahwa saat ini kita sedang berusaha mengumpulkan modal usaha.

Jadi, gunakan sebagian atau seluruh bonus dan THR untuk modal usaha.

Baca Juga: Menyebar Sangat Cepat, Dirjen WHO Sebut Vaksin Saja Tak Cukup Lawan Omicron

5. Go public

Cara lain untuk mendapat modal usaha adalah dengan menawarkan saham pertama IPO atau go public.

Namun, cara ini bisa dilakukan jika usaha sudah berjalan dan perlahan mulai berkembang.

Nah, dari hasil penjualan saham perdana itu, biasanya kita akan mendapat dana segar.

Uang itu bisa kita gunakan untuk melakukan sejumlah langkah bisnis.

  

6. Mencari investor

Cara yang terakhir adalah dengan mencari investor sebagai penanam modal.

Semakin banyak investor yang dapat dipikat, maka semakin banyak pula bantuan finansial atau keuangan yang kamu peroleh.

Baca Juga: Raditya Dika Sudah Siapkan Dana Pensiun dan Uang Nikah Anak, Ini Alasannya

(*)