Top! Sri Mulyani & Bos Pertamina Masuk Daftar 100 Perempuan Berpengaruh di Dunia Versi Forbes, Ini Pencapaian Keduannya!

By Maulana Wildan Ibrahim, Kamis, 7 Desember 2023 | 21:05 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani & Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati (Kolase Foto KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO & Pertamina (Persero))

NOVA.ID - Forbes kembali merilis daftar 100 perempuan paling berpengaruh di dunia atau The World's 100 Most Powerful Women pada tahun 2023 ini.

Dalam daftar tersebut, ada dua nama perempuan Indonesia yang masuk dalam jajaran 100 besar perempuan paling berpengaruh di dunia.

Dua nama tersebut yakni Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati di posisi ke-47 dan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati di posisi ke-51.

Melansi dari laman resmi Forbes, Rabu (6/12), sosok Sri Mulyani disebut sebagai menteri keuangan yang mampu meningkatkan pendapatan negara melalui reformasi perpajakan.

Sri Mulyani dipandang sukses mereformasi perpajakan Indonesia lewat peningkatan layanan digital dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

Sri Mulyani diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi Menkeu RI saat masih menjabat sebagai Managing Director World Bank pada 2016.

Sebelumnya, Sri Mulyani juga pernah menjadi Menkeu RI di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Sri Mulyani juga pernah beberapa kali menyabet penghargaan sebagai Menteri Terbaik dan Menteri Keuangan Terbaik di dalam dan luar negeri.

Selama bekerja di Bank Dunia, Forbes menyebut Sri Mulyani banyak mengerjakan program kesetaraan gender.

Sedangkan perempuan Indonesia kedua yang merangsek masuk ke dalam jajaran 100 perempuan berpengaruh di duni adalah NIcke Widyawati.

Berada di peringkat 51, kinerja Nicke Widyawati diapresiasi sebagai Dirut Pertamina, yang merupakan perusahaan importir gas terbesar di Asia.

Baca Juga: Sri Mulyani Pastikan Bansos BLT El Nino Rp400.000, Jangan Sampai Terlewat Cek di Sini!

Nicke adalah Perempuan kedua yang pernah menjadi pucuk pimpinan Pertamina, setelah Karen Agustiawan. Forbes menilai bos Pertamina ini mampu membawa kemajuan bagi Pertamina, meski keputusan bisnis perusahaan harus bergantung pada keputusan pemerintah.

Misalnya dalam penentuan harga BBM subsidi, lantaran Pertamina adalah perusahaan milik negara.

Sementara itu di papan atas wanita paling berpengaruh di dunia pada tahun ini ditempati oleh Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde, dan Wakil Presiden AS Kamala Harris.

Ada juga penyanyi sekaligus penulis lagu kenamaan internasional asal Amerika, Taylor Swift. (*)