Jeruk Nipis
Pada umur 2 - 3 tahun, pohon jeruk nipis mulai berbuah.
Buahnya sebesar bola pingpong, berwarna hijau atau kekuning-kuningan, dan rasanya asam.
Buah jeruk nipis mengandung unsur-unsur senyawa kimia antara lain limonen, linalin asetat, geranil asetat, fellandren, sitral, dan asam sitrat.
Untuk menghadang jerawat, cermati buah jeruk nipis yang telah tua, lalu potong rata-rata.
Gosokkan pada wajah berjerawat, sekitar 2-3 kali sehari.
Temulawak
Komponen utama kandungan zat dalam rimpang temulawak adalah kurkumin dan minyak atsiri.
Kurkumin bermanfaat sebagai acnevulgaris, anti-inflamasi (antiradang), dan anti-hepatotoksik (antikeracunan empedu).
Kandungan kurkumin dalam rimpang temulawak berkisar 1,6 - 2,2 persen, dihitung berdasarkan berat kering.
Sedangkan minyak atsiri temulawak mengandung phelandren, kamfer, borneol, xanthorrhizol, dan sineal.
Untuk mengatasi jerawat, kita bisa ambil 1 jari rimpang temulawak, cuci bersih dan potong-potong.
Rebus dengan air bersih sebanyak 4 gelas, lalu biarkan mendidih hingga tinggal separuhnya.
Setelah dingin, dapat disaring dan diminum (bisa juga ditambah madu).
Minumlah sehari dua kali, dan sekali minum sebanyak satu gelas.(*)