Fitri juga mengungkap syaratnya sangat mudah dalam pengajuan KUR di Bank BTN.
"Syaratnya apa aja sih? Usaha sudah berjalan minimal 3 bulan, usaha milik sendiri, agunan 30 persen saja.
Saya belum pernah usaha tapi ngajuin KUR bisa nggak ya?
Kita ada produk tidak khusus untuk UMKM, tidak khusus untuk bisnis.
Bisa mengajukan KRING BTN (Kredit Ringan BTN) untuk mulai bisnis atau rumah.
Hasil pencairannya untuk modal usaha kecil.
Ada lagi KAR (Kredit Agunan Rumah), bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan termasuk bisnis tp agunannya rumah," ujarnya.
Syaratnya juga tidak perlu repot loh, hanya data diri dan juga bebas dari daftar hitam BI Checking.
"Yang perlu disiapkan data diri ya, untuk umkm bisa perorangan atau perusahaan.
Yang penting tadi pinjol atau paylater yg lain2 karena masuk di BI checking.
Jadi ketika mengajukan pinjaman ke bank itu akan dicek.
Jadi harus clear BI checkingnya.
Kemudian usahanya harus sudah berjalan, terus ada laporan keuangannya ya.
Kita harus punya pemcatatan, pembukuan karena akan jadi bahan evaluasi bank," imbuhnya.
Terakhir, Fitri mengungkap ada banyak jenis bisnis yang dibiayai dengan pinjaman di Bank BTN.
"Pada prinsipnya BTN bisa membiayai berbagai bisnis tentunya bukan bisnis yg dilarang ya, kuliner, fesyen, laundry misalnya bisa, jasa layanan, pengangkutan, ekspedisi, konsultan, kontraktor, toko material, toko sembako jadi tidak terbatas," pungkasnya. (*)