Kartini 8 Arctic Expedition Batal, Putri Handayani Terpaksa Menjadwal Ulang Misi The Explorer’s Grand Slam-nya yang ke-7 di Kutub Utara

By Maria Ermilinda Hayon, Jumat, 26 April 2024 | 11:07 WIB
Putri Handayani Terpaksa Menjadwal Ulang Misi The Explorer’s Grand Slam-nya yang ke-7 di Kutub Utara usai Kartini 8 Arctic Expedition Batal akibat rusaknya runway es di base camp es Barneo (Putri Handayani)

Walaupun kepemilikannya per hari ini adalah warga Swedia. Karena berbagai alasan geopolitik itu pula membuat ruang gerak Barneo AG agak terbatas.

Kartini 8 – Arctic Expedition rencananya dimulai dari sebuah base camp di atas Samudra Arktik yang membeku bernama Barneo Ice Camp. Total ekspedisi memakan waktu sekitar setengah bulan.

Letak koordinat base camp ini sudah di dekat 89 derajat Lintang Utara (LU). Atau jarak ke titik koordinat presisi Kutub Utara (90 derajat Lintang Utara) hanya sejauh sekitar 111 kilometer.

Di base camp ini sekaligus sebagai tempat sedikit beraklimatisasi khususnya terhadap suhu udara yang biasanya antara minus 20 derajat Celcius hingga minus 30 derajat Celcius.

Suhu paling ekstrim di bulan April bahkan pernah menyentuh angka minus 45 derajat Celcius. Jalur Rusia menantang tidak hanya karena faktor alamnya. Namun juga soal perubahan iklim yang membuat struktur es berubah banyak.

Faktor ini dapat menghambat perjalanan karena kondisi medan yang tidak pasti. Bahkan belakangan perang Rusia-Ukraina menyebabkan banyak negara-negara Amerika dan Eropa memberlakukan berbagai sangsi terhadap negara ini.

Akibatnya banyak transaksi ekonomi yang sangat terbatas, mulai dari pembelian tiket penerbangan ke Rusia, asuransi perjalanan yang tidak meng-cover Rusia, serta sejumlah alat pembayaran seperti kartu kredit dan debit yang tidak berlaku di negeri beruang ini karena sangsi tadi. Perjalanan darat dengan teknik ski akan berlangsung total 8 – 10 hari.

Penjelajahan Kutub Utara juga tidak mengenal porter. Seluruh barang ditarik sendiri menggunakan sled oleh setiap penjelajah. Beban yang akan ditarik oleh Putri antara 30-45 kg. Medan Kutub Utara meski ditutup salju dan es, tapi sangat bervariasi.

Selain akan banyak rekahan dengan perairan dingin yang menghantu, juga bongkahan-bongkahan salju berukuran besar yang siap menghalangi perjalanan. Sungguh tidak mudah menarik bahkan jika perlu mendorong sekuat tenaga sled dengan beban berat.

Kutub Utara secara geografi terletak di Samudra Arktik. Pada laut yang membeku ketika musim dingin, dan mencair ketika musim panas. Es akan bergerak terus. Dengan kata lain seorang penjelajah ber-ski di atas es yang bergerak.

Ice Base Camp Barneo

Baca Juga: Putri Handayani, Pendaki Perempuan Indonesia Ini Bakal Jalani Ekspedisi The Explorer’s Grand Slam di Gunung Vinson Massif