Belajar dari Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Orang Tua Wajib Perhatikan Hal Ini Sebelum Izinkan Anak Ikut Wisata dari Sekolah

By Maria Ermilinda Hayon, Senin, 13 Mei 2024 | 13:05 WIB
Ada 2 hal yang perlu diperhatikan orang tua sebelum izinkan anak ikut wisata bersama dari sekolah belajar dari kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok. (monkeybusinessimages)

NOVA.id – Kabar pilu kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok membuat beberapa orang tua menjadi takut.

Pasalnya kasus kecelakaan ini menyebabkan korban jiwa sebanyak 11 orang.

Sebagaimana diketahui, kecelakaan tersebut terjadi pada Sabtu (11/5), sekitar pukul 18.45 WIB.

Kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok itu terjadi di Ciater, Subang, saat rombongan pelajar dan guru SMK Lingga Kencana hendak kembali ke Depok seusai acara perpisahan.

Total, ada tiga bus yang mengangkut siswa dan guru, namun satu bus mengalami kecelakaan.

Peristiwa itu melibatkan lima kendaraan, yaitu bus Trans Putera Fajar bernomor polisi AD-7524-OG, mobil Daihatsu Feroza D-1455-VCD, serta 3 motor.

Dari kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok ini, banyak orang tua merasa khawatir untuk melepas anak ikut wisata bersama dari sekolah.

Apalagi saat ini mendekati musim libur sekolah yang biasanya banyak kegiatan study tour hingga acara perpisahan yang bisa digelar di luar kota sekalian wisata.

Lantas, bagaimana sebaiknya orang tua bertindak?

Berikut 2 hal yang perlu diperhatikan orang tua sebelum izinkan anak ikut wisata bersama dari sekolah.

1.Rapat dengan Guru di Sekolah

Baca Juga: Ajarkan Decision Making, Yuk Libatkan si Kecil untuk Rencanakan Liburan!

Seyogyanya sebelum perencaaan wisata bersama dari sekolah, orang tua dan guru melakukan rapat atau diskusi bersama.

Jangan sampai tidak ada diskusi dan hanya disodori surat himbauan izin perjalanan dari orang tua, ya.

Jika ada rapat atau diskusi, buatlah daftar pertanyaan kepada guru terkait wisata sekolah, seperti tujuan wisata, durasi, transportasi apa yang dipakai dan dari mana, akomodasi, itinerary, kegiatan yang akan dilakukan, tim pendamping, dan aturan yang harus dipatuhi anak.

Jangan lupa juga tanyakan beberapa hal penting lain terkait keselamatan anak, seperti Apa saja langkah-langkah keamanan yang akan diambil untuk memastikan keselamatan anak-anak selama wisata?

Dan apakah ada asuransi yang disediakan untuk anak-anak selama wisata?

2.Pelajari informasi wisata

Cari informasi tentang tempat wisata yang akan dikunjungi, seperti kondisi geografis, cuaca, dan potensi bahaya yang ada.

Sebagai tips tambahan untuk orang tua sebelum mengizinkan anak ikut wisata bersama dari sekolah, sebaiknya memang memilih sekolah yang memiliki program wisata yang terencana dan matang.

Pastikan pihak sekolah memiliki tim pendamping yang berpengalaman dan bertanggung jawab.

Ajarkan anak tentang keselamatan diri, seperti cara menyeberang jalan, berenang dengan aman, cara melindungi diri ketika ada kecelakaan, dan menghindari tempat berbahaya.

Berikan edukasi kepada anak tentang pentingnya menjaga barang bawaan dan tidak mudah tergoda dengan barang milik orang lain.

Doakan anak agar selalu dalam lindungan Tuhan selama mengikuti wisata.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, diharapkan orang tua dapat merasa lebih tenang dan aman saat mengizinkan anak mengikuti wisata sekolah. (*)

Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).