Tak Sembarangan, Dokter Olahraga PBSI Gunakan Air Mineral Ini untuk Jaga Performa Atlet

By Tiur Kartikawati Renata Sari, Kamis, 6 Juni 2024 | 10:07 WIB
Le Minerale official water untuk atlet bulu tangkis (dok. Le Minerale)

NOVA.id - Sahabat NOVA, sebentar lagi turnamen bulutangkis kelas internasional, Indonesia Open 2024, telah bergulir mulai tanggal 4 kemarin hingga 9 Juni mendatang di Istora Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta.

Turnamen ini didukung oleh Le Minerale, yang kembali dipercaya sebagai official mineral water untuk tahun 2024.

Para penikmat bulutangkis akan menyaksikan penampilan terbaik para pebulutangkis kelas dunia di kejuaraan paling bergengsi di Tanah Air ini.

Pertandingan seru yang tersaji sejak babak awal dipastikan akan menguras stamina dan kebugaran atlet di arena pertandingan.

Untuk itulah, dukungan air mineral seperti Le Minerale menjadi sangat penting.

Konsumsi air mineral dengan kandungan mineral berkualitas tinggi tidak hanya membantu menjaga hidrasi yang optimal, tetapi juga berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular dan kinerja otot selama aktivitas fisik dengan intensitas tinggi.

Dengan demikian, para atlet dapat menjaga performa puncak mereka hingga akhir pertandingan dan tetap bugar untuk merebut gelar juara.

“Para atlet sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi air mineral dengan kandungan mineral yang berkualitas, sehingga akan sangat berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular serta kinerja otot selama aktivitas fisik yang memerlukan intensitas tinggi.

Air mineral dengan mineral berkualitas selain dapat mengganti cairan tubuh yang hilang, juga paling penting fungsinya untuk membantu menggantikan mineral tentunya,” ujar dr. Tjahyadi Soegiono dari Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang bertugas di ajang Indonesia Open 2024 melalui keterangan tertulis.

Menurut dr. Tjahyadi, air dengan kandungan mineral yang berkualitas sangat berperan penting dalam menjaga kebugaran atlet mengingat mineral sangat diperlukan untuk meningkatkan performa atlet dalam berlatih maupun bertanding.

Kekurangan mineral dipastikan akan menurunkan performa dan menyulitkan atlet untuk rekondisi (recovery) fisiknya.

Baca Juga: Bawa Kisah Urband Legend Tanah Air, Film Paku Tanah Jawa Jadi Kolaborasi Dua Negara