Busana Basic Bebas Padu-Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia

By nova.id, Rabu, 12 November 2014 | 08:32 WIB
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)

TabloidNova.com - Ungkapan spektakuler nampaknya pantas untuk menggambarkan keriuhan suasana peragaan busana di Jakarta Fashion Week 2015 Kamis lalu (6/11). Bukan hanya deretan busana terkini yang ditampilkan oleh delapan desainer muda dan ternama Indonesia, tapi juga penambahan gimmick yang sanggup menciptakan decak kagum dan tepuk tangan meriah, seperti iringan musik, kehadiran muse para selebriti tanah air, dan tarian modern komtemporer.

Yang menarik, Senayan City menetapkan benang merah dari koleksi busana klasik yang sejatinya wajib dimiliki oleh para wanita maupun pria sebagai tema utama. Hal itulah yang dibawakan oleh delapan desainer yang berkontribusi dalam peragaan 8 Infinite Capsule Collection, yaitu Ardistia New York, Barli Asmara, Deden Siswanto, ISIS, Mel Ahyar, Spous by Priyo Oktaviano, Sapto Djojokartiko, dan Signature Major Minor.

Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)
Busana Basic Bebas Padu Padan dalam Imajinasi 8 Desainer Indonesia (nova.id)

"Koleksi ISIS memadukan seni dan science dalam warna dasar hitam. "

Spous by Priyo Oktaviano mengangkat jeans, katun, linen, dan kain tenun Sumba yang berpadu menjadi satu kesatuan sempurna dalam koleksi second line ini. Koleksinya menggambarkan anak muda bergaya young, playful dan urban cosmo.

Sapto Djojokartiko memamerkan nuansa dramatis yang stylish dalam balutan busana elegan nan modern. Atasan berlengan batwing, dress fitted berpadu bahan lace, dan celana wide leg dihias sematan belt sebagai benang merah koleksinya. Signature Major memilih tema Distorts Imaginary yang terinspirasi dari sebuah lukisan karya Philipe Cogne akan memadukan dua warna kontras ke dalam balutan busana feminin yang berkesan maskulin. Koleksi Sapto dan Signature Major Minor menyempurnakan makna sebenarnya akan koleksi kapsul.

Ridho NugrohoFoto-foto: Senayan City/JFW