TabloidNova.com - Tak dipungkiri tujuan orang berpasangan adalah bisa merasakan kebahagiaan dan mendapatkan efek positif dari pasangannya. Sebaliknya dalam hubungan parasit, hanya ada satu individu yang diuntungkan.
Setiap orang bisa mengalami hubungan parasit, bergantung dari persepsi mereka masing-masing terhadap pasangannya. Ketika hubungan parasit terjadi, orang yang bertindak sebagai parasit hanya sedikit sekali bahkan tidak sama sekali memikirkan kebutuhan pasangannya. Cintanya tidak murni dan tidak memiliki niat untuk mencapai kebaikan bersama.
Menurut psikolog Tara de Thouars, BA, M.Psi, bila terjadi terus-menerus, pihak yang berlaku seperti parasit kepada pasangannya bisa jadi memiliki gangguan kepribadian narcissistic. Ditandai dengan minimnya empati terhadap kebutuhan dan kepentingan orang lain, egosentris, dan hanya mengutamakan diri sendiri, hubungan dengan orang lain dilakukan hanya demi mendapatkan keuntungan pribadi.
"Tentunya kita perlu introspeksi dan mawas diri bila kemudian baru menyadari pasangan kita sebatas menjadi parasit," paparnya.
Nah, ada beberapa efek bila hubungan parasit tidak segera ditangani, di antaranya:
Lelah fisik dan mental. Individu yang dirugikan mengalami kelelahan fisik dan mental.Ia tak bahagia menjalin hubungan karena sangat menguras energi fisik dan mentalnya.
Persepsi negatif terhadap diri. Jika seseorang terlalu sering dimanfaatkan dan tidak diperhatikan kebutuhan serta keinginannya, secara psikologis ia akan memiliki persepsi yang sangat negatif terhadap dirinya sendiri. "Ia merasa tidak cukup baik untuk diinginkan. Ia merasa apa yang dilakukannya selalu tidak pernah cukup. Perasaan rendah diri akan muncul sehingga berisiko tinggi mengalami depresi."
Menimbulkan ledakan emosi. Hubungan yang hanya menguntungkan satu pihak pada akhirnya akan berjalan seperti bom waktu. Tinggal menunggu waktu pasangannya mengalami kelelahan dan ledakan emosi sehingga bisa berakibat lebih fatal dan negatif terhadap pasangannya.
Bertindak manipulatif. Biasanya orang yang bertindak sebagai parasit cenderung manipulatif dan akan melakukan berbagai cara agar keuntungan bisa diraih. "Misalnya, hubungan pasangan harus didasari oleh pengorbanan, jika cinta maka harus melakukan segalanya dan lain-lain. Konsep negatif ini pada akhirnya akan membuat orang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat untuk saat ini dan ke depannya."
Efek bila hubungan parasit tidak segera ditangani memang sangat buruk. Oleh karena itu, jangan biarkan terjadi terus-menerus.
Hilman Hilmansyah