TabloidNova.com - Saat berencana untuk memiliki (atau menambah) momongan, Anda sebaiknya juga tahu cara mengetahui masa subur atau saat ovulasi Anda. Saat ovulasi, sel telur yang dilepaskan dari ovarium berkesempatan untuk dibuahi dan apabila berhasil dibuahi, selamat, Anda hamil!
Untuk mengetahui kapan ovulasi terjadi secara pasti, berikut tiga cara yang bisa Anda pakai, dari yang paling simpel sampai yang paling akurat.
Menghitung hariCara termudah untuk mengetahui masa subur adalah dengan menghitung mundur. Pertama-tama, Anda harus mencari tahu pada tanggal berapa jadwal menstruasi Anda selanjutnya tiba (Jika siklus menstruasi Anda tidak teratur, cara ini tidak bisa Mama gunakan).
Dari perkiraan hari pertama menstruasi selanjutnya tersebut, Anda harus menghitung mundur 12 hari lalu empat hari. Nah, kemungkinan besar Anda akan berovulasi selama 5 hari itu. Jika memiliki siklus selama 28 hari, Anda berpeluang untuk hamil pada hari keempat belas (Hari kesatu adalah hari pertama menstruasi dan hari ke-28 adalah hari terakhir sebelum menstruasi selanjutnya).
Lacak dan catat sinyal tubuh AndaCara yang lebih akurat untuk mengetahui waktu ovulasi adalah dengan melacak perubahan suhu tubuh dan cairan serviks Anda (selama satu atau dua siklus). Ini merupakan cara mengetahui masa subur yang alami dan gratis, tapi memerlukan waktu dan usaha. Jika bisa mengenali perubahan itu dan mencatatnya setiap hari, Anda mungkin akan mulai melihat pola yang bisa membantu Anda memperkirakan kapan masa subur selanjutnya.
Suhu TubuhAnda mungkin akan mengalami kesulitan untuk merasakan perbedaan suhu tubuh normal dengan suhu tubuh saat masa subur. Yang jelas, dalam beberapa hari menjelang ovulasi, suhu basal tubuh akan meningkat (Suhu basal tubuh adalah suhu tubuh terendah selama periode 24 jam). Perubahan kecil ini besarnya hanya 0.05 sampai 0.1 derajat Celcius. Untuk bisa mendeteksinya, Anda bisa menggunakan termometer khusus setiap pagi.
Cairan ServiksProduksi cairan serviks berubah secara drastis sepanjang siklus. Umumnya cairan ini hanya akan sedikit diproduksi (hari-hari kering), namun menjelang ovulasi, volumenya akan meningkat. Cairan serviks biasanya bening, licin, dan elastis-menyerupai putih telur. Cara ini dapat digunakan untuk mencari tahu waktu subur.
Uji tingkat hormonMetode yang paling akurat untuk memprediksi ovulasi adalah dengan menggunakan strip uji masa subur. Alat yang digunakan dengan urine ini akan menunjukkan hasil positif sehari sebelum Anda berovulasi yang memperlihatkan meningkatnya hormon pelutein (yang berarti bahwa salah satu dari ovarium Anda akan segera melepaskan sel telur). Alat uji ini dapat Anda beli di apotek tanpa resep dokter.
Demikian cara mengetahui masa subur yang bisa Anda gunakan. Semoga cepat dapat momongan, ya.