7 Fakta Mengasuh Anak Kembar

By nova.id, Selasa, 29 April 2014 | 06:24 WIB
7 Fakta Mengasuh Anak Kembar (nova.id)

TabloidNova.com - Jika mengasuh satu bayi saja merepotkan, bayangkan jika harus mengasuh dua bayi di saat bersamaan. Jennifer Walker, seorang perawat berpengalaman yang juga penulis buku The Moms on Call Guide to Basic Baby Care dan juga seorang ibu dari anak kembar, berbagi tips mengasuh bayi kembar untuk Anda.

1. Buatlah jadwal. Kunci supaya Anda tidak kelelahan saat mengasuh bayi kembar adalah membuat jadwal yang sama bagi kedua anak Anda. "Pastikan bayi-bayi Anda memiliki jadwal menyusui dan tidur sama. Lama-lama, mereka akan beradaptasi," ujar Jennifer.

2. Belajar menyusui dua bayi secara bersamaan. Ya, hal ini ternyata bisa dilakukan. "Namun Anda harus banyak berlatih dan butuh kesabaran," ujar Jennifer. "Saya pribadi tidak terlalu suka rasanya, ada dua bayi menggantung di kedua payudara." Lalu apa solusinya agar si kembar tetap bisa memiliki jadwal sama? "Saya menyusui satu bayi langsung dari payudara, di saat yang sama saya beri susu satu bayi yang lain dengan botol."

3. Satu tempat tidur bayi cukup di bulan-bulan pertama. "Anak kembar justru tidur lebih nyenyak bila diletakkan berdampingan," ujar Jennifer. Kebanyakan orangtua anak kembar akan memisahkan tidur kedua anaknya jika si kembar sudah mulai pintar berguling dan saling menabrak. Tapi ingat, walaupun bayi kembar bisa berbagi ranjang, mereka harus punya car seat sendiri-sendiri. Untuk stroller, sekarang sudah banyak pilihan double stroller untuk memenuhi kebutuhan anak-anak Anda.

4.  Bayi kembar jamak mengalami kesulitan pernapasan. Biasanya, bayi kembar lahir prematur. Inilah yang membuat anak kembar lahir dengan berat badan yang rendah dan kesulitan pernapasan karena paru-paru mereka belum berkembang sempurna.

5.  Anak kembar berbagi kuman. Ini bukan karena anak kembar memiliki koneksi indra keenam, namun bila salah satu anak di rumah terkena kuman atau infeksi, bisa dipastikan kuman tersebut akan cepat berpindah ke anak yang lain.

6.  Meskipun mirip, anak kembar bisa sangat berbeda. Bagaimanapun, anak kembar Anda adalah pribadi yang terpisah. Yang bisa Anda lakukan sebagai orangtua adalah tidak membanding-bandingkan keduanya. Ingat, setiap anak punya kelebihan dan kelemahan masing-masing.

7. Mengasuh anak kembar akan semakin mudah saat mereka beranjak besar. Menurut penelitian, anak kembar akan selalu punya teman bermain. Mereka juga tidur lebih baik setelah umurnya menginjak 2 tahun.

Astudestra Ajengrasti