TabloidNova.com - Anda tentu sudah mengetahui manfaat produk makanan organik. Namun, siapa saja yang perlu mengonsumsi makanan organik?
Produk makanan organik tak mengenal batasan usia, dan sangat baik dikonsumsi oleh semua kelompok usia. Namun, gaya hidup sehat dengan produk organik perlu dijalankan oleh beberapa fase usia istimewa, seperti yang disarankan oleh Vien Karina Valerie, ahli nutrisi dari Slim Gourmet.
"Ada empat fase istimewa untuk makanan organik, yaitu ibu hamil, anak-anak kecil yang sedang mengalami masa tumbuh kembang, orang usia lanjut, dan orang yang sedang berpuasa," ujar Vien, yang ditemui saat konferensi pers Sequislife "Organic Foods for a Better Tomorrow" di Lot 8 Resto, Kawasan Niaga Terpadu, Jakarta, Jumat (18/7).
Vien pun menerangkan bahwa ibu hamil perlu menerapkan pola hidup organik, yaitu karena sistem tubuh yang terbagi dua, yaitu untuk ibu serta janin dalam pemenuhan proses gizi karena makanan organik dinilai bebas bahan kimia.
"Tidak hanya ibu hamil dan janinnya, anak-anak juga boleh dan cocok mengonsumsi makanan organik. Faktor tumbuh kembang badan serta otak masih rentan terhadap paparan bahan kimia dan sintetis sehingga dianjurkan mengenalkan anak-anak pada produk makanan organik sejak dini. Makanan organik secara aktif akan merangsang sel-sel saraf motorik pada anak berfungsi baik," saran Vien.
Lalu, bagaimana dengan anggota fase istimewa lainnya?
Ternyata kelompok usia lansia juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan organik yang bebas dari pestisida dengan alasan daya tahan tubuh yang mulai menipis terhadap pemicu penyakit kronis pada usia tersebut.
Dari tiga anggota fase istimewa di atas, ternyata mereka yang berpuasa juga dinilai cocok mengonsumsi makanan organik, begitu menurut sarjana gizi dan nutrisi tersebut.
"Selama berpuasa, tubuh mengalami detoksifikasi atau pembuangan toksin dan racun. Jadi sebaiknya hidangan berbuka puasa haruslah bebas dari bahan kimia, pengawet dan sintetis," tutup Vien.
Ridho Nugroho