Kecilkan Pori-Pori Besar

By nova.id, Selasa, 24 April 2012 | 03:40 WIB
Kecilkan Pori Pori Besar (nova.id)

Kecilkan Pori Pori Besar (nova.id)

"Foto: Daniel Supriyono/Nova "

Meski penampilan wajah sudah di-make-up sempurna dengan alas bedak, bedak, dan sebagainya, tetapi namanya pori-pori besar kadang tetap saja kelihatan. Menutupinya dengan make-up bukanlah jalan keluar terbaik, alih-alih ingin terlihat cantik yang terjadi malah timbul masalah-masalah lain di  kemudian hari. Anda tentu sudah tahu kalau pori-pori yang tersumbat bisa menimbulkan sel-sel kulit mati yang menumpuk, timbul komedo dan bisa juga mengundang jerawat.

Masalah pori secara garis besar dibedakan menjadi dua. Yang pertama, pori besar (largepore)  dan pelebaran pori (enlargedpore). Pori besar pada umumnya terdapat pada jenis kulit berminyak (oily skin) dan kulit kombinasi, terutama pada daerah T (misalnya area hidung dan dahi).

Pori-pori kulit yang membesar serta kulit yang terlihat berminyak merupakan masalah yang umum terjadi pada usia-usia produktif. Hal ini berkaitan dengan produksi hormon androgen yang memicu meningkatnya produksi kelenjar minyak kulit. Inilah yang akhirnya diikuti dengan pelebaran pori-pori kulit.

Sedangkan pelebaran pori (enlargedpore) terjadi pada proses penuaan secara alami dimana kulit menjadi mengendur dan akibat gaya gravitasi pori menjadi "tertarik" ke bawah sehingga tampak lebar. Bayangkan saja jika sebuah spon kita tarik, porinya tampak jelas, bukan? Di samping hal alami seperti itu, produk-produk kosmetik yang tidak tepat juga dapat merangsang pelebaran pori-pori.Ada juga proses yang tidak alami, yang justru merupakan "kesalahan" kita dalam merawat wajah. Misalnya, bila terlihat ada komedo, biasanya ini membuat kita terpancing untuk memencetnya, apalagi bila tanpa antiseptik yang baik dan teknik yang benar sehingga pori terlihat lebih jelas.

Belum lagi saat kita mencuci wajah dan menggunakan handuk, biasanya supaya terasa lebih bersih, kita merasa lebih afdol untuk menggosok wajah kita keras-keras, lebih keras lebih bersih! Apalagi menggunakan gerakan arah ke bawah, yang mendukung gaya gravitasi. "Itu sebabnya, dalam praktek keseharian saya, tidak pernah lupa untuk selalu mengingatkan pasien bahwa wajah kita bukan WC atau baju yang saat membersihkannya harus digosok keras-keras," jelas dr. Trifena, Msi (Herb.Est) dari Rafa Health & Beauty Life Style.

Dan, penyebab paling parah pada kasus pelebaran pori adalah kebiasaan memencet jerawat yang menyebabkan berbagai kerusakan, antara lain hiperpigmentasi dan scar acne (bopeng/jerawat).

Jadi, bila kita ingin menangani pori besar, ingatlah hal-hal di atas. Identifikasi apa penyebabnya, karena penanganan masing-masing masalah jelas berbeda.

Berbagai merek kosmetik terkenal menawarkan produk yang dapat mengecilkan pori-pori kulit, namun perlu diingat bahwa perawatan kulit bukanlah hal yang instan, butuh  waktu yang cukup lama serta perawatan yang teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Masalah pori-pori kulit yang besar dapat ditangani secara simultan dengan pemakaian teratur produk-produk perawatan wajah (sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter ahli), dikombinasikan dengan perawatan pengelupasan secara kimiawi (chemical peeling), mikrodermabrasi, dermaroller, atau dengan menggunakan tindakan khusus seperti laser dan teknik bedah kulit (misalnya subsicion).

Di luar perawatan-perawatan tersebut, mereka yang memiliki masalah pori-pori kulit yang besar dianjurkan untuk menggunakan kosmetik bebas minyak dan non-komedogenik, teratur membersihkan wajah serta jangan lupa menggunakan astringent.Untuk bahan alami yang dapat memperingkas pori dan menghaluskan pori, dr.Trifena yang merupakan lulusan magister Herbal Estetik Universitas Indonesia ini, menyarankan dapat menggunakan bahan alami seperti asam dari jeruk nipis, apel, sari tebu dan susu. Namun, harus diperhatikan juga cara penggunaan dan aplikasinya, jangan sampai menyebabkan iritasi pada kulit. Ingat, masalah produksi se­belum yang dijelaskan di atas.

Tips-tips untuk mengatasi pori-pori besar pada wajah dan punggung, diantaranya:

- Bersihkan make-up setiap malam dengan seksama. Tak peduli betapa pun lelahnya Anda, sebaiknya Anda tidak langsung naik ke tempat tidur tanpa membersihkan diri lebih dulu. Meskipun Anda tidak mengenakan make-up setiap hari (hanya mengenakan pelembap, bedak, dan lipstik), ambil waktu untuk membersihkan muka dengan pembersih. Hal ini untuk melepaskan kotoran dan minyak yang menyatu di kulit wajah.

- Cuci muka dengan sabun yang mengandung salicylic acid. Bahan ini akan menghancurkan minyak dan kotoran yang menyumbat pori-pori, dan membantu untuk memperbaiki permukaannya.

- Kenakan pelembap yang tidak mengandung minyak, dan tidak menyebabkan alergi. Salicylic acid kemungkinan akan menyebabkan iritasi untuk beberapa jenis kulit tertentu. Karena itu kombinasikan dengan pelembap yang lembut.

- Kenakan sunscreen setiap hari. Mungkin banyak dari kita yang belum menyadari bahwa sinar matahari dapat merusak kulit. Paparan sinar matahari merusak lapisan-lapisan kolagen yang menciptakan kulit wajah yang mulus. Berada di luar ruangan tanpa perlindungan sunscreen juga akan menghancurkan manfaat dari ketiga langkah yang sudah Anda lakukan sebelumnya.

- Gunakan exfoliate seminggu sekali untuk menghilangkan lapisan kulit mati. Exfoliate harus digunakan sesekali saja karena dapat menyebabkan kulit kering sehingga memproduksi lebih banyak minyak untuk mengkompensasi kondisi tersebut.

- Lakukan facial sebulan sekali, facial serum khusus untuk mengecilkan pori-pori sangat cocok untuk Anda. Sekarang sudah banyak juga facial khusus untuk punggung. Jadi bukan hanya wajah saja yang bersih tetapi punggung juga terawat.Jadi kesimpulannya, tampil cantik bukan sekedar polesan kosmetik, melainkan didapat karena perawatan kecantikan kulit dari hal yang mendasar, yaitu mulai pada saa pembersihan.

Nara sumber: dr.Trifena, MSi(Herb.Est), Konsultan Rafa Health & Beauty Life Style, (022-5421805/ 085722109993), Teks: El Rany, Foto: Daniel Supriyono, Model: TiaMake Up &Dair Do: Fitri (081311056277)