Taktik Mudik Dari Pemudik Sejati (1)

By nova.id, Kamis, 17 September 2009 | 03:05 WIB
Taktik Mudik Dari Pemudik Sejati 1 (nova.id)

Taktik Mudik Dari Pemudik Sejati 1 (nova.id)
Taktik Mudik Dari Pemudik Sejati 1 (nova.id)

"Untuk mudik, kondisi mobil harus prima. Mulai dari kaki-kaki hingga AC.(Foto: Eng Naftaly/NOVA) "

B. Makanan & MinumanKarena bawa mobil, persiapan makanan kecil bisa lebih banyak dan dimasukkan ke kotak plastik. Jangan lupa air mineral, teh dalam termos, buah (apel, anggur, jeruk). Bisa juga bawa nasi untuk berbuka di jalan. Kalau beli, kadang sudah kehabisan atau kurang bersih. Mau lebih praktis lagi? Bawa makanan instan! Air panas bisa beli di restoran.

C. KeberangkatanSebaiknya berangkat pagi untuk menghindari macet dan pemudik dengan sepeda motor. Berangkat pagi juga lebih segar dan bugar. Jika sudah capek dan ngantuk, jangan memaksakan diri. Tidak perlu harus pakai target sampai di tujuan jam berapa. Kalau memang perlu menginap, ya, cari hotel. Sebaiknya memang pesan kamar lebih dulu. Dalam keadaan terdesak, parkir di pom bensin. Tidur 1-2 jam.

Tidak ada salahnya menghirup udara segar di jalan, tak melulu jalan. Sekaligus menikmati suasana daerah yang jauh dari keramaian. Mudik sekaligus berwisata, kan, tidak ada salahnya. Apalagi jika melihat hal-hal unik atau ciri khas di sebuah daerah, kemudian berfoto untuk kenang-kenangan. Pasti akan lebih berkesan.

Ada baiknya membawa supir cadangan. Lebih enak jika suami-istri bisa menyetir karena bisa bergantian. Jika tidak ada, persiapkan diri sebaik mungkin agar terhindar dari kecapekan.

D. Hiburan Jika membawa anak-anak yang sudah besar, tidak begitu sulit karena mereka bisa mengatur sendiri apa yang perlu dibawa. Entah itu buku, novel, atau mungkin membawa diktat kuliah.

E. Uang Bawa uang secukupnya untuk membeli bensin, kamar hotel, atau makanan. Tidak perlu banyak-banyak karena bisa menggunakan ATM. Waspadai jika di kota kecil tidak ada ATM, berarti perlu membawa uang secukupnya.

F. Obat-obatanJangan lupa bawa obat - obatan. Mulai dari obat panas, batuk, pilek, bedak, sabun bayi, susu jika masih punya bayi, tisu (basah dan kering), kantong untuk membuang sampah. Noverita K. Waldan