NOVA.id - Perjuangan Julia Perez melawan kanker serviks tentunya masih sangat melekatdi benak kita.
Meski pada akhirnya Jupe meninggal dunia, namun selebritis yang satu ini telah mengajarkan kita tentang perjuangan melawan rasa sakit.
Tak hanya itu, Jupe juga mengajarkan bahwa sebagai kaum hawa kita harus waspada dengan yang namanya kanker serviks.
Baca juga: Mengenang Perjalanan Hidup Julia Perez yang Penuh Liku dan Sensasi
Tak mau seperti Jupe, Shandy Aulia pun mulai melakukan pencegahan dini.
Selain rutin berolahraga dan menerapkan gaya hidup sehat, baru-baru ini Shandy juga melakukan pemeriksaan Pap Smear di sebuah rumah sakit ternama.
Pap Smear sendiri merupakan upaya deteksi dini adanya gejala kanker serviks pada seseorang.
Hasilnya pun melegakan, Istri David Herbowo ini dinyatakan bersih dari gejala kanker serviks.
Baca juga: Benarkah Operasi Pengangkatan Rahim Jadi Solusi Terbaik Kanker Serviks?
Seperti dilansir TribunStyle.com dari postingan Instagram Shandy pada Jumat (11/8) siang.
"Bagi setiap wanita, kanker serviks tentu merupakan suatu mimpi buruk. Tapi ternyata hal tersebut bisa dideteksi dini melalui skrining Pap Smear loh... Mengingat bahayanya, aku pun menyempatkan diri ke TB Simatupang untuk melakukan pemeriksaan Pap Smear bersama dr. Andre Viscountie di @siloamhospitals, Puji Tuhan,hasilnya semua baik. Selalu ingat bahwa pencegahan dan deteksi dini sangatlah penting bagi kesehatan," tulisnya di akun instagramnya @shandyaulia.
Lalu sebenarnya apakah Pap Smear itu?
Melansir dari laman alodokter.com, Pap smear merupakan sebuah tes yang dapat memeriksa keadaan sel-sel pada serviks (leher rahim) dan Miss V.
Dengan pemeriksaan rutin, perubahan sel-sel yang mungkin bisa berkembang menjadi kanker atau sudah menjadi kanker bisa terdeteksi.
Prosuder pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan alat bernama spekulum yang dimasukkan ke dalam mulut Miss V.
Baca juga: #29CaraSehat : Rutin Pap Smear 1 Kali Setahun, Cegah Kanker Serviks pada Perempuan
Alat ini bisa memperluas lapang pandang, sehingga area serviks dan miss v bisa diperiksa lebih teliti.
Setelah itu, sampel sel-sel pada serviks akan diambil memakai spatula (seperti sendok kecil bertangkai panjang) plastik dan sikat kecil.
Sel-sel tersebut kemudian dikirim ke laboratorium untuk diuji dan memakan waktu sekitar lima menit.
Selama prosedur, kita tidak perlu tegang karena kebanyakan wanita tidak merasakan rasa sakit saat melakukan pap smear.
Baca juga: Unggah Video Mengharukan, Shandy Aulia Mendadak Bicara Perceraian
Agar mendapat hasil tes pap smear seakurat mungkin, sebaiknya hindari berhubungan seksual dan membersihkan Miss V selama 2 hari sebelum tes dilakukan.
Tes ini sebaiknya dilakukan setiap tiga tahun untuk wanita berusia 21-65 tahun.
Sedangkan untuk wanita berusia 30-65 tahun yang dinyatakan negatif mengidap HPV, disarankan melakukannya setiap lima tahun. (*)
Artikel ini pernah tayang di Tribun Style dengan judul, "Tak Mau Seperti Julia Perez, Shandy Aulia Lakukan Hal Ini, Kaum Hawa Wajib Tiru!"