Nenek Ini Pede Lakukan Facelift di Usia 80 Tahun!

By nova.id, Rabu, 4 Maret 2015 | 06:38 WIB
Nenek Ini Pede Lakukan Facelift di Usia 80 Tahun (nova.id)

Nenek Ini Pede Lakukan Facelift di Usia 80 Tahun (nova.id)

"Penampilan Elizabeth Moore sesaat sebelum dibedah kosmetik yang menelan biaya sebanyak 12 poundsterling. (FOTO: DAILYMAIL.CO.UK) "

"Kami melihat adanya peningkatan jumlah wanita di usia yang lebih tua, bahkan di usia 80 tahun,  yang meminta bedah kosmetik," ujar Kevin Hancock, konsultan ahli bedah plastik dari RS Khusus Wanita di Liverpool dan anggota British Association of Aesthetic Plastic Surgeons.

"Alasan utama mereka, orang-orang yang saat ini sudah berusia 70-an dan 80-an tahun ternyata jauh lebih bugar dan sehat hidupnya ketimbang generasi sebelumnya yang saat ini berada di usia yang sama. Mereka tak merasa usia telah bertambah, namun mereka sadar wajahnya tampak tua dan dianggap sebagai warga tak berguna. Mereka seolah ingin 'melawan' anggapan itu," lanjut Kevin.

Selain itu, kata Kevin, kini teknik bedah kosmetik telah begitu maju dan berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga proses bedah kosmetik pada wanita tua mampu menghasilkan penampilan yang jauh lebih muda dengan kulit yang halus dan alami.

Elizabeth merupakan pensiunan kepala sekolah. Ia tinggal di Nottingham, Inggris bersama suaminya,  David (86),  dan memiliki satu putri, Katie (56). Seusai menjalani bedak kosmetik, Elizabeth dengan tegas mengatakan tak pernah menyesali keputusannya itu.

"Saat memutuskan bedah kosmetik, tentu saya ingin mendapatkan hasil terbaik. Setelah dilakukan dan melihat ke cermin, kini saya merasa jauh lebih percaya diri. Lihat saja, wajah saya lebih mulus dan pipi saya sekarang lebih berisi, tak lagi cekung," Ujar Elizabeth dengan nada senang.

Kini, Elizabeth juga mengaku jadi lebih suka berdandan dan mewarnai rambutnya lebih pirang, dibandingkan sebelumnya yang kelabu tertutup uban. "Saya tak pernah menganggap diri sangat menarik. Bukan itu motivasi saya, tapi saya hanya ingin berbuat yang terbaik bagi diri sendiri, karena sisa hidup ini sangat penting untuk dijalani," pungkasnya.

Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com

SUMBER: DAILY MAIL