Kendati demikian, jangan sampai salah melakukan pemijatan bayi. Berikut cara melakukan pijatan tepat untuk sang buah hati.
Persiapan
Pilih ruangan yang hangat, tenang, bebas dan bersirkulasi udara dengan baik. Anda bisa melakukan pemijatan di lantai depan jendela yang memberikan akses sinar matahari untuk memberikan kehangatan. Sisanya, Anda bisa melakukan di tempat nyaman lain seperti : meja empuk, hamparan rumput, pantai dan tempat tidur. Tidak masalah dimanapun Anda melakukannya. Dan, persiapkan alunan musik yang menenangkan seperti Mozart untuk menambah relaksasi.
Waktu Juga Harus Tepat
Jangan memilih waktu yang sempit dan terburu-buru. Pemijatan bayi membutuhkan suasana yang santai. Beberapa orang tua yang telah melakukan pijat bayi, umumnya lebih menyukai melakukannya pada pagi jari. Tapi tak sedikit pula yang lebih menyukai pemijatan saat menjelang tidur siang.
Akan tetapi, bayi dengan keluhan kolik sebaiknya dipijat menjelang sore hari atau sebelum waktu biasanya kolik muncul. Pijatan juga dapat membantu bayi meredakan serangan kolik di malam hari.
Pilih Minyak Pijat yang Tepat
Beberapa instruktur pijat bayi sangat selektif memilih minyak yang digunakan. Diantaranya menggunakan minyak buah atau sayuran (minyak edibel), vitamin E dan ditambahkan wewangian. Pilih minyak yang diproduksi dengan proses dingin dengan tekanan, biasanya ada label "cold pressed" di labelnya. Artinya minyak telah diekstrak dengan tekanan, bukan dengan pelarut panas atau kimia yang dapat mengubah karakteristik minyak. Juga, hindari minyak berbasis minyam bumi (petroleum).
Untuk minyak berbasis kacang-kacangan, seperti minyak kelapa, almond, aprikot, biji bunga matahari dan alpukat, sebaiknya lakukan tes dahulu satu jam melihat adanya reaksi alergi.
Lakukan dari Bawah ke Atas
Setelah siap, tunjukkan tangan Anda dan beberapa perlengkapan yang akan dilakukan kepada bayi Anda. Ini penting dilakukan sebelum memulai pemijatan.