Tips dan Trik Sehat Saat di Supermarket

By nova.id, Minggu, 8 Juli 2012 | 01:07 WIB
Tips dan Trik Sehat Saat di Supermarket (nova.id)

Tips dan Trik Sehat Saat di Supermarket (nova.id)

"Ilustrasi "

Kendati demikian, tak ada salahnya memberikan perhatian yang dibutuhkan sehingga sekaligus menjadi program berat badan ideal Anda. Berikut beberapa tips belanja pintar dari The Foundation of a Sound Weight Management Program.

1. Susun Rencana dengan Stock.

Anda  mungkin tak perlu melacak daftar belanja Anda dari minggu ke minggu. Selama stok di dapur masih tercukupi, Anda cukup mengorganisirnya saja. Buat semacam post-it atau pesan tempel di pintu kulkas untuk melacak stok makanan Anda.

Pastikan membuat daftar yang memudahkan untuk proses up date, misal, buat dua buah bagan dengan sebelah kiri nama barang dan kanan jumlah. Beri ruang kosong untuk mencoret dan mencatat ulang.

Saat Anda menjalankan diet rendah kalori, Anda dapat melakukan stock beberapa makanan seperti yoghurt, jeruk, telur dan susu. Jangan lupa melakukan up date paling tidak seminggu sekali dan tambahkan beberapa resep sehat baru. Setiap, minggu baru datang Anda akan lebih memegang kendali akan program diet Anda.

2. Ketahui Dasar Membaca Label

Ada 3 label penting yang perlu dicermati demi mendapatkan badan sehat. Pertama, lihat ukuran kalori per porsi. Untuk aturan dasar hidup sehat, ukuran kalori yang disarankan pada konsumsi makanan ringan adalah 200 kalori sedangkan untuk makanan paling tidak 400 hingga 600 kalori per porsi.  Ini akan memudahkan penghitungan kalori diet Anda. Saat mengonsumsi dua kali porsi amak Anda cukup melipatgandakan hitungan kalori.

Kedua, pilih yang mengandung serat. Paling tidak pilih produk yang mengandung serat, yakni sekitar 2,5 hingga 5 gram atau cukup serat. Dapat juga mengandung serat tinggi  atau lebih dari 5 gram serat.

Ketiga, lihat apakah mengandung lemak tak sehat , lemak jenuh atau lemak trans. Batasi asupan lemak jenuh sampai 10 % dari total kalori yang artinya tak lebih dari 15 gram lemak jenuh bagi seorang yang diet 1500 kalori.  Jika perlu, pilih yang berlabel "bebas lemak trans".

Label lain yang penting dipilih adalah menyesuaikan kondisi kesehatan, misal, makanan berlabel "baik untuk penderita diabetes", "baik untuk penderita kolesterol tinggi"  maupun "baik untuk penderita hipertensi".

3. Pilih yang Berwarna Segar