7 Tanda Anak Mencintai Anda

By nova.id, Senin, 11 Juni 2012 | 23:41 WIB
7 Tanda Anak Mencintai Anda (nova.id)

7 Tanda Anak Mencintai Anda (nova.id)

"Dok. Nova "

1.  Bayi menatap mata Anda.

Saat bayi menatap ke dalam mata Anda, artinya dia benar-benar bekerja keras untuk menghafal wajah Anda. Dia mungkin tak mengerti apa pun tentang dunia, namun ia tahu Anda penting artinya bagi dirinya.

2.  Kehilangan dan Mencari Anda

Bayi berusia 8-12 tahun terkadang mengernyitkan wajah dan mencari-cari keberadaan Anda. Dan ketika Anda kembali, spontan ia tersenyum atau menemukan ketenangan. Sesungguhnya saat bayi mencintai orang tuanya, Ia akan berpikir tentang Anda ketika Anda sedang tak ada. Saat dia merasa kehilangan Anda tak berada di sisinya, artinya Anda telah memenangkan hatinya. Keberadaan Anda adalah oksigen dalam hidupnya.

3. Melempar tantrum.

Jangan salah paham atas amukan balita Anda. Mereka berteriak bukan berarti mereka tidak mencintai Anda. Dia tidak akan bereaksi sebegitu  sakit hatinya jika tidak mempercayai Anda begitu dalam.

4.  Semua pada Anda.

Balita Anda mungkin akan berjalan ke arah Anda saat merasa sedih, lalu menjatuhkan diri pada Anda agar merasa nyaman.  Anak-anak usia ini mungkin tidak benar-benar memahami arti "mencintai," tetapi tindakan mereka lebih 'berbicara' daripada kata-kata.

5. Memberi Hadiah.

Saat anak usia prasekolah Anda memberi hadiah jangan nilai dari berapa atau bagaimana bentuk barang tersebut. Bagi anak-anak, sebuah bunga yang dipetik dari kebun, gambar hati dari cat jari (finger painting), batu berkilau, atau hadiah kecil lain adalah cara untuk mengatakan bahwa Anda istimewa.

6. Meminta Persetujuan.

Saat menemukan anak usia prasekolah Anda memohon persetujuan, artinya Anda sangat berarti baginya. Saat menyayangi orangtuanya, anak cenderung menjadi lebih kooperatif di rumah. Terkadang anak juga  mencari kesempatan untuk mengesankan. "Lihat aku!" dan ini merupakan slogan anak-anak. 

7. Menceritakan Rahasia.

Saat mencintai orang tuanya, anak usia sekolah dapat saja membeberkan rahasianya kepada Anda. Seperti naksir teman sekelas, menceritakan momen memalukan, mengadukan teman yang menjadi rival di sekolah dan seterusnya.

Laili / berbagai sumber