Awas, Hepatitis Mengintai Si Kecil!

By nova.id, Rabu, 25 Maret 2009 | 06:38 WIB
Awas Hepatitis Mengintai Si Kecil! (nova.id)

Hepatitis berarti radang hati. Kebanyakan, hepatitis disebabkan oleh infeksi akibat virus. Hepatitis yang banyak dikenal adalah hepatitis A, B, dan C. Padahal ada juga hepatitis D dan E.

Menurut dr. Unggul Budihusodo, SpPD. KGEH., penyebab hepatitis sangat beragam. Selain virus hepatitis itu sendiri, hepatitis juga bisa disebabkan oleh virus-virus lain dan bakteri atau kuman.

Hepatitis Akut Hepatitis akut yang paling sering muncul di Indonesia adalah hepatitis A, yang biasa dikenal dengan nama sakit kuning. Hepatitis A tidak bisa menjadi kronik. Gejalanya antara lain mata dan kulit menjadi kuning, lemas, dan kalau dipegang perutnya sakit.

Kondisi lingkungan dan sanitasi yang kurang baik, bisa menyebabkan virus hepatitis A berpindah ke makanan dan minuman. Itu sebabnya setiap orangtua perlu mengawasi pola jajan buah hatinya agar tidak sembarangan mengudap jajanan.

Hepatitis Kronik Hepatitis B dan C, selain bisa juga menyebabkan hepatitis akut, potensial menimbulkan hepatitis kronik. Menurut Unggul, "Banyak orang yang sebenarnya terserang hepatitis B dan C menahun, tetapi melakukan aktivitas seperti biasa, karena penyakit ini seringkali tanpa gejala."

Hepatitis B dan C dapat menular melalui hubungan seks, penggunaan jarum suntik bergantian pada pemakai narkoba, atau lewat transfusi darah.

Hati Mengeras Virus hepatitis C bisa menyebabkan sirosis, yaitu pengerasan hati, yang lama-kelamaan akan menjadi mengerut dan mengecil. Sirosis lanjut dapat menyebabkan gagal hati atau kanker hati. Hepatitis B bisa dicegah dengan menyuntikkan vaksin, sebelum virus masuk ke dalam tubuh. Sedangkan untuk hepatitis C, sayangnya belum ditemukan vaksin untuk mencegahnya.