Maksimal Mencapai Klimaks

By nova.id, Senin, 12 September 2011 | 23:18 WIB
Maksimal Mencapai Klimaks (nova.id)

Maksimal Mencapai Klimaks (nova.id)

"Foto: Getty Images "

Banyak hal yang membuat orgasme tidak tercapai, salah satunya adalah kurangnya rasa percaya diri. Untuk mengetahui lebih banyak, perhatikan hal-hal di bawah ini dan pelajarilah bersama pasangan Anda.

Harus Percaya Diri

Rasa percaya diri seorang wanita bisa dipengaruhi oleh kondisi alat kelaminnya. Ketika ia berhubungan seksual dan dihantui kekhawatiran mengenai vaginanya, pikirannya berasumsi, "Saya tidak mampu memuaskan pasangan." Padahal pikiran semacam ini hanya akan merusak aktivitas seksual Anda dan pasangan.

Menurut Lisa Stern, RN, MSN., ahli seks, ciri-ciri vagina bermasalah adalah vagina terasa sakit, mengeluarkan cairan berbau, luka, atau masalah medis lainnya. Tidak memiliki gangguan tadi? Berarti vagina Anda baik-baik saja atau cek saja ke dokter kandungan untuk benar-benar memastikan. Ingat, orgasme hanya terjadi jika Anda dan pasangan sama-sama percaya diri. Jika memang organ intim Anda bermasalah, jangan malu dan segeralah berkonsultasi ke dokter.

Butuh Waktu Lama

Dibandingkan pria, wanita butuh waktu yang lama untuk bisa orgasme. Berdasarkan statistik yang diperoleh Stern, wanita setidaknya membutuhkan 20 menit untuk mencapai orgasme. Dibandingkan pria, durasi wanita mencapai puncak memang jauh lebih lama. Namun menurut Stern, hal ini sangat normal. Nah, jika pasangan cenderung mencapai orgasme lebih dulu, bekerjasamalah. Minta ia untuk menurunkan tempo permainan di ranjang sampai Anda orgasme.

Kesulitan Orgasme

Menurut data Planned Parenthood, 1 dari 3 wanita sulit mencapai klimaks saat bercinta. Sementara 80 persen wanita mengalami kesulitan mendapatkan orgasme jika hanya melalui penetrasi penis pada vagina. Pria bisa membantu wanitanya orgasme melalui stimulasi klitoris, atau dengan bantuan medis seperti terapi testosteron topikal dan beberapa obat oral. Sebagai catatan, sebelum mengonsumsi obat-obatan ini, pastikan diagnosis dokter menyatakan Anda bebas dari penyakit diabetes, depresi, dan gangguan kelenjar tiroid.

'Gap' Orgasme

Istilah orgasms gap diberikan ketika salah satu pasangan mengalami orgasme dan yang lainnya tidak berhasil. Sayangnya, pria jarang menyadari ini. Hal ini selaras dengan penelitian yang menyebutkan bahwa hanya sekitar 64 persen wanita yang mengaku orgasme saat berhubungan intim dengan pasangannya. Ini tidak sesuai dengan pengakuan 85 persen pria yang mengaku berhasil membuat pasangan wanitanya orgasme. Hindari kesenjangan orgasme ini dengan berusaha memahami kebutuhan dan "titik erotis" pasangannya.

Spontan Terjadi