Wah, Backpacker Cantik Asal Inggris Ditemukan Tewas Misterius di Thailand!

By nova.id, Jumat, 23 Januari 2015 | 11:01 WIB
Wah Backpacker Cantik Asal Inggris Ditemukan Tewas Misterius di Thailand (nova.id)

Tabloidnova.com - Seorang aktivis politik muda asal Inggris, Christina Annesley (23), pada Rabu (21/1) secara misterius ditemukan tewas di kawasan Koh Tao Thailand, kawasan yang sangat populer untuk didatangi turis dan para pelancong jenis backpacker.

Anehnya, tempat Christina ditemukan tewas ternyata juga merupakan tempat yang sama dengan ditemukannya dua jasad pasangan pelaoncong backpacker lain asal Inggris, Hannah Witheridge (23) dan David Miller (24), dua tahun lalu.

Dari hasil penyelidikan pihak kepolisian yang bertugas mengungkap kasus pembunuhan atas Hannah dan David, telah didakwa dua orang asal Burma yang diduga jadi pelaku pembunuh keduanya. Sedangkan hasil penyelidikan sementara terkait tewasnya Christina, polisi mengatakan, ia tewas karena sebab ilmiah. Belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai hal ini.

Berdasarkan profil bio Christina dalam akun Twitter miliknya, wanita yang mengaku sebagai penulis ini sempat menulis tweet bahwa perjalanan solonya sebagai backpacker ke Thailand ini sebagai bagian dari "perjalanan mimpi" pribadinya.

Sebagai aktivis, Christina diyakini memiliki hubungan asmara dengan pria bernama Olly Neville, mantan pemimpin sayap pemuda kelompok UKIP yang dipecat pada 2013 setelah menyatakan mendukung pernikahan pasangan gay.

Seorang juru bicara dari Kantor Luar Negeri dan Persemakmuran Inggris mengatakan, "Kami mengonfirmasi bahwa seorang warga negara Inggris benar telah tewas di Thailand pada 21 Januari lalu. Untuk itu, kami akan memberikan bantuan konsuler kepada keluarga yang bersangkutan selama masa sulit ini."

Mengikuti kabar meninggalnya Christina, di dunia maya ucapan belasungkawa langsung membanjir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada gadis muda, yang tergolong sangat vokal mengutarakan kebijakan politik di negaranya, semasa ia masih berkuliah di Leeds University.

Seorang teman Christina bernama Will McHoebag menulis dalam akun Twitternya ucapan belasungkawa kepada Christina. "...Saya kehilangan kata-kata. Hati saya benar-benar hancur. Kami sudah kehilangan seorang gadis muda yang sangat fantastis..."

Kemudian, Wakil Ketua Konservatif Camden, Oliver Cooper, ikut menulis, "Hati kami ikut hancur mendengar kematian mendadak seorang teman kami, seorang pejuang yang sangat menjunjung tinggi kebebasan berbicara, Christina Annesley. Saya yakin semua orang akan memujanya. RIP..."

Dan seseorang teman Christina lainnya bernama Laura McEvoy menambahkan, "Saya merasa ikut mati saat mendengar kabar kematian Christina yang selama ini tak pernah lelah berjuang sebagai aktivis. Selamat jalan Christina yang selalu murah senyum dan membawa keceriaan. RIP...."

Wah Backpacker Cantik Asal Inggris Ditemukan Tewas Misterius di Thailand (nova.id)
Wah Backpacker Cantik Asal Inggris Ditemukan Tewas Misterius di Thailand (nova.id)

"Pasangan Hannah dan David asal Inggris yang juga ditemukan tewas di lokasi yang sama persis dengan ditemukannya jasad Christina, saat melancong ke Thailand. (FOTO: MIRROR.COM) "

Sementara itu, pasangan asal Hemsby, Norfolk, Inggris, David dan Hannah yang tewas pada September 2014 lalu di pulau yang sama dengan tempat ditemukannya jasad Christina, ditemukan dengan tubuh penuh luka bekas tindakan kekerasan.

Dua terdakwa kasus pembunuhan atas Hannah dan David adalah pekerja migran asal Burma bernama Win Zaw Htun dan Zaw Lin. Namun keduanya menyangkal telah membunuh pasangan tersebut. Sidang kasus mereka masih bergulir hingga saat ini di Thailand. Jika di akhir persidangan mereka terbukti bersalah, keduanya harus menghadapi hukuman mati.

Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com

SUMBER: MIRROR